Suara Sultra Berani Menyuarakan Kebenaran
Bupati Konut H. Ruksamin didampingi Wabup Konut saat menyerahkan Cendera mata kepada perwakilan Direksi PT. PLN Direg Sulmapana, Syamsul Huda, Selasa malam (08/06/2021).
SUARASULTRA.COM | KONUT – Direksi PT. PLN melalui Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan Bob Saril dan Direktur Bisnis Regional Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara, Syamsul Huda melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kedatangan Direksi PT.PLN di Konawe Utara disambut langsung oleh Bupati H. Ruksamin bersama Wakil Bupati H. Abu Haera di Awila Hils, Desa Awila Puncak, Selasa malam (8/6/2021).
“Selamat datang pak di Konawe Utara, saya sangat senang sekali dikunjungi bapak-bapak sekalian, ini sangat luar biasa bagi Konawe Utara,” ucap Ruksamin saat menyambut kedatangan Direksi PT. PLN di Bumi Oheo.
Pada kesempatan tersebut, H. Ruksamin memaparkan rencana terkait pengembangan kawasan industri pertambangan dan pengembangan ketenagalistrikan di Kabupaten Konawe Utara.
Berkaitan dengan rencana tersebut, terlebih dahulu Bupati menjelaskan mengenai elektrifikasi di Konut sebelumnya 70 persen sekarang berada di 99.89 persen, dan saat ini sisa tiga Desa yang belum teraliri listrik yakni Asemi Nunulai, Tapunopaka, dan Desa Labengki.
“Saat pertama saya dilantik jadi Bupati Konut, itu masih ada 4 kelurahan, 44 desa, dan 4 kecamatan yang belum teraliri listrik. Kemudian saya menghadap, bekerjasama dengan PLN, Alhamdulillah hari ini, sisa 3 desa yang belum menyala di Konut, dan pemasangan KWh listrik kami juga gratiskan,” jelas Ketua DPW Partai Bulan Bintang Sultra itu.
Pada kesempatan itu pula Ruksamin, mengusulkan kepada PT PLN beberapa hal. Pertama, perbaikan kualitas kelistrikan di Konawe Utara karena sesuai keluhan masyarakat, tegangan listriknya kurang.
“Ijin pak, warga saya ingin merasakan listrik yang maksimal,” pintanya.
Kedua, hilirisasi pembangunan Sumber Daya Alam melalui Smelter, karena 47 persen cadangan nikel yang ada di Sultra, ini berada di Konut. Saat ini jumlah IzIn Usaha Pertambangan (IUP) di Konut adalah 134, artinya 47 persen cadangan nikel yang ada di Sultra berada di Konut.
“Dasar inilah sehingga saya langsung pesan Mobil listrik, tujuannya bahwa saya ingin sampaikan, silahkan pakai kendaraan listrik yang ramah lingkungan tapi, perlu diketahui untuk bahan baku pembuatan baterainya berada di Konut” tambahnya.
Ketiga, pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air di Lasolo dengan kapasitas 146 MW (Mega Watt) dengan tinggi bendungan 128 meter.
Keempat, dukungan PLN terhadap kawasan industri di Kecamatan Sawa dan Lembo. Dan terakhir, rencana pengembangan Kawasan industri pertambangan diusulkan menjadi PSN.
Sebelum, mengakhiri paparannya, tak lupa H. Ruksamin, menyampaikan dukungannya pada pihak PLN terkait rencana pembangunan listrik di 3 Desa yang belum dialiri listrik.
“Asemi Nunulai pak, kemarin tiangnya sudah mulai diangsur, saya akan menyiapkan exa jika PLN mintanya 3 hari, 3 bulan pun saya akan siapkan yang penting listrik sampai ke Asemi Nunulai untuk warga saya,” ucap Bupati
Sementara itu, mewakil Direksi PT. PLN Direg Sulmapana, Syamsul Huda mengatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti mengenai pemaparan Bupati Konut.
“ini teman-teman PLN sudah langsung mendengarkan bahan yang tadi disampaikan Bapak Bupati, malu rasanya pak begitu kami pulang dari sini yang bapak sampaikan kami tidak lanjuti,” kata Syamsul Huda.
Diketahui, kegiatan itu berlangsung di lokasi kebun pertanian kelompok taruna tani Desa Awila Puncak. Diakhir acara ditandai penyerahan cendera mata dari Pemda Konut pada PT. PLN, dan cendra mata dari PT. PLN pada Pemda Konut yang disaksikan langsung oleh Kajari Konawe, Kapolres Konut, Kodim Kendari dan sejumlah OPD.
Laporan: Aras Moita
