Kantongi Izin Resmi, Humas PT Fajar Timur Sentosa Minta Dukungan Masyarakat

Surat Pemberian Dispensasi Penggunaan Jalan Yang Memerlukan Perlakuan Khusus (kiri), Humas PT Fajar Timur Sentosa Habibi Tuduan, S.Sos, MM (kanan)

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Sebelum melakukan aktivitas pemuatan ore nikel di Desa Sonai Kecamatan Puriala Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), PT Fajar Timur Sentosa terlebih dahulu melengkapi perizinan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Humas PT Fajar Timur Sentosa, Habibi Tuduan, S.Sos, MM saat dikonfirmasi awak media ini, Selasa 20 September 2022.

“Perizinan kita lengkap. Baik dari Pemda Konawe, Kota Kendari hingga Balai Pelaksana Jalan Nasional,” ungkap Habibi.

Izin yang dimaksud Habibi berupa rekomendasi untuk membuka akses jalan persimpangan atau koneksi dari jalan khusus ke jalan umum poros Motaha – Lambuya sepanjang 11 kilometer di Kecamatan Puriala ke Jalan Nasional Lambuya dalam Wilayah IUP PT Fajar Timur Sentosa di Kecamatan Puriala.

Surat Rekomendasi dengan Nomor 800/300/ 2021 tertanggal 25 November 2021 tersebut ditandatangani oleh Plt Kadis PUPR dan Kawasan Permukiman, Noor Jannah, ST, M.Si.

Kemudian, Pemberian Dispensasi Penggunaan Jalan Yang Memerlukan Perlakuan Khusus dari Kementerian PUPR Direktorat Jenderal Bina Marga Balai Pelaksana Jalan Nasional Sulawesi Tenggara No. HK 0201-Bb21/765 tanggal 19 Juli 2022.

Selanjutnya, izin dari Dinas PUPR Kota Kendari berupa Rekomendasi Teknis Penggunaan Ruas Jalan Kota Kendari Nomor 600/857/PUPR/VI/2022.

Selain itu, Dinas Penanaman Modal Daerah dan Pelayanan Satu Pintu Provinsi Sulawesi Tenggara pada tanggal 15 November 2021 juga telah mengeluarkan izin dengan Nomor 620/1966 perihal Izin Pemanfaatan / Penempatan Bangunan dan Jaringan Ultilitas.

Dengan lengkapnya dokumen perizinan tersebut, mantan Camat Puriala ini berharap tidak ada lagi kendala di lapangan. Habibi pun meminta dukungan kepada seluruh masyarakat agar semua aktivitas di lokasi pemuatan hingga ketempat tujuan dapat berjalan dengan lancar.

“Kami berharap tidak ada lagi kendala di lapangan. Semua rekomendasi akan kita jalankan sebaik mungkin. Termasuk jam operasional hingga kapasitas muatan,” pungkasnya.

Para Sopir Dump Truk pengangkut Ore Nikel Milik PT Fajar Timur Sentosa

Di tempat terpisah, Kisar salah satu sopir Dump Truk pengangkut ore nikel milik PT Fajar Timur Sentosa mengaku sangat terbantu ekonomi keluarganya di saat harga bahan pokok mengalami kenaikan.

“Saat ini harga BBM naik, harga sembako juga ikut naik. Untung saja masih ada tempat mencari nafkah untuk keluarga. Alhamdulillah kehadiran PT Fajar Timur Sentosa sangat membantu kami para sopir,” ungkapnya.

Olehnya itu, Kisar juga meminta kepada aparat penegakkan hukum untuk menindak tegas segala bentuk premanisme yang selama ini mengganggu para sopir saat melakukan pemuatan ore nikel dengan cara melakukan pemalangan di jalan.

“Kami berharap tidak ada lagi oknum tertentu yang mencoba menghalangi aktivitas kami saat mencari nafkah untuk keluarga,”harapnya.

Laporan: Sukardi Muhtar

About redaksi

Leave a Reply

x

Check Also

Danlanud Tinjau Lokasi Kunjungan Presiden di Bendungan Ameroro, Sekda Konawe: Pemda Sudah Melakukan Persiapan

SUARASULTRA.COM | Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Dr. Ferdinand, SP, MH mengatakan Pemerintah Kabupaten Konawe Provinsi ...