LPPNRI Duga Penggunaan DD di Samasubur Tidak Prosedural, Kades : Itu Tidak Benar

Ketgam : Nurdin, Ketua LPPNRI Konut

SUARASULTRA.COM, KONUT – Pelaksanaan kegiatan pembangunan Desa Samasubur Kecamatan Motui Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui anggaran Dana Desa (DD) APBN tahun 2018, diduga melanggar prosedur.

 

Hal itu diungkapkan oleh Lembaga Pemantauan Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Konut. Ketua LPPNRI Konut, Nurdin mengatakan pelaksanaan kegiatan pembangunan melalui anggaran Dana Desa APBN tahun ini di Desa Samasubur tidak sesuai prosedur.

 

“Berdasasarkan pengaduan masyarakat, ada indikator pelanggaran yang dilakukan oleh oknum Kades Samasubur,” kata Nurdin,Selasa (3/4/2018) kemarin.

 

Nurdin bahkan menyebut belum ada pencairan anggaran, belum ada Surat Perintah Kerja (SPK) tetapi pekerjaan normalisasi kali sudah dilaksanakan.

 

“Walaupun belum ada kerugian keuangan negara, tetapi sudah ada niat untuk kerugian negara yang dilakukan oknum Kades Samasubur, dan atas kasus ini kami sudah laporkan kepada pihak terkait,” ujarnya.

 

Tidak hanya itu, anggaran dana desa (DD) APBN tahun 2017 lalu juga melanggar, salah satunya adalah pengadaan bahan baku untuk pintu air empang senilai empat juta lebih untuk pengadaan kayu, kenyataan kayu hanya 1,5 kubik.

 

“Pengadaan tersebut, ada indikasi penyelewengan anggaran,” tutur Nurdin.

 

Menanggapi hal tersebut, Kades Samasubur Mustafa membantah tudingan yang di alamatkan kepadanya. Kata dia, kegiatan pembangunan desa yang dia pimpin itu sudah sesuai prosedur program DD.

 

“Tudingan warga , itu tidak benar karena kami laksanakan program pembangunan desa ini, sudah sesuai petunjuk pelaksanaan kegiatan,” kata Mustafa kepada media ini.

 

Kalau soal kegiatan normalisasi tahun ini, memang benar kami laksanakan kegiatan tersebut walaupun belum ada cair anggaran tahun 2018 ini.

 

“Anggaran kegiatan belum ada, tapi karena kami manfaatkan alat berat yang lagi menganggur milik teman pengusaha, sehingga kita kerja memang.nanti cair anggaran, baru kita bayar upah sewa alat,” terang Kades Samasubur.

 

Laporan : Aras.M

 

About redaksi

Leave a Reply

x

Check Also

Danlanud Tinjau Lokasi Kunjungan Presiden di Bendungan Ameroro, Sekda Konawe: Pemda Sudah Melakukan Persiapan

SUARASULTRA.COM | Sekretaris Daerah Kabupaten Konawe Dr. Ferdinand, SP, MH mengatakan Pemerintah Kabupaten Konawe Provinsi ...