Masa Transisi ke Pemulihan Bencana, Pemda Konut Libatkan TNI-Polri

Ketgam : Bupati Konut Dr. H.Ruksamin ( baju putih) saat ikut melakukan pembenahan jalan Trans Sulawesi akibat longsor di Desa Sambandete

SUARASULTRA.COM, KONUT – Penanganan bencana banjir di Pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan memasuki masa pemulihan.

Bupati Konawe Utara, H.Ruksamin mengatakan, penanganan bencana banjir saat ini akan ditingkatkan dari masa transisi ke masa pemulihan bencana.

“Saat ini penganan bencana kita tingkatkan ke masa pemulihan,” kata Ketua DPW Partai Bulan Bintang Sultra itu, Kamis ( 11/07/2019).

Ketgam: TNI dan masyarakat sedang membersihkan lumpur dan pemetaan halaman SDN Linomoio kecamatan Oheo.

Menurut mantan Ketua DPRD Konawe itu, pelaksanaan kegiatan tersebut dilaksanakan secara sistematis diantaranya adalah sebagai berikut :

1). Validasi data korban banjir terkhusus pada rumah hanyut dan rusak berat yang disiapkan untuk mendapatkan rumah hunian sementara (Huntara).

2). Pembuatan Huntara atas data yang telah di validasi untuk di sampaikan ke PNBP di Jakarta serta penyiapan jadup yang disampaikan melalui Kemensos

3). Pembersihan lokasi fasilitas publik dan masyarakat seperti jalan, sekolah, rumah ibadah serta halaman rumah warga

4). Pembangunan fasiltas umum yang rusak akibat banjir secara darurat seperti pembangunan jembatan Baylei.

5). Persiapa lokasi untuk pembangunan hunian tetap (Huntap).

6). Penyiapan dan pembagian logistik bagi warga yang berada di tenda pengungsian.

Ketgam: TNI dan masyarakat sedang melakukan pembersihan pohon kayu yang terbawa arus banjir bandang di Konut beberapa pekan lalu.

” Untuk pembersihan lumpur jalan dan fasilitas umum dan fasilitas masyarakat, Pemda Konut meminta bantuan personil Kodim 1417 Kendari sebanyak 2 (dua) SSK dan Personil 2 (dua) Koramil dan jajaran Kepolisian,” kata Ruksamin.

Dikatakan, Pemda Konut baru baru ini juga telah melaksanakan acara Upacara Penerimaan Pasukan TNI dalam rangka bhakti TNI di masa transisi menuju ke pemulihan darurat banjir di Kabupaten Konawe Utara.

Lebih lanjut kata Ruksamin, bersama TNI dan Polri , ASN dan masyarakat sampai saat ini melakukan pembersihan di desa yang terdampak banjir. Kegiatan ini dimulai sejak tanggal 30 Juni 2019 dan akan berakhir pada tanggal 27 September 2019 mendatang.

Laporan : Redaksi