Suarasultra.com, Wanggudu – Setalah dibukanya kembali aktivitas pertambangan, salah satu perusahaan tambang telah melakukan sosialisasi kepada warga desa Waturambaha baru – baru ini.
Dalam sosialisasi perusahaan tersebut, warga meminta pemberian dana CSR itu dipergunakan untuk pembukaan akses jalan penghubung antara Kecamatan Langgikima menuju Kecamatan Lasolo Kepulauan melaui jalur pantai sepanjang 7,8 kilometer.
Menindaklanjuti hasil sosialisasi tersebut, pemerintah daerah Kabupaten Konawe Utara menggelar rapat bersama pihak terkait, Senin (3/4/2017) di Aula Oheo, lantai 2 kantor Bupati Konawe Utara.
Rapat yang dipimpin langsung oleh Bupati Konawe Utara, Dr.Ir, H.Ruksamin, M.Si dihadiri oleh Wakil Bupati, Raup, S.Ag, Sekda, Kadis PU, Camat Lasolo Kepulauan, pihak PT. Sinar Jaya, PT. Pernik, PT. Rosini Indonesia, PT.Sultra Jembatan Mas, PT. Manunggal Sarana Surya Pratama, PT. Paramitha Persada Tama, PT. Daka Group, Lurah setempat, Kades Waturambaha, Boenaga, Boedingi fan tokoh masyarakat setempat.
Dalam pertemuan ini disepakti oleh para pihak tentang pekerjaan pembukaan jalan penghubung kedua Kecamatan tersebut akan dikerjakan oleh semua perusahaan pemilik IUP dengan koordinator PT.Manunggal Sarana Surya Pratama.Hasil kesepakatan dalam pertemuan ini akan dituangkan dalam MOU.
Bupati Konawe Utara, H, Ruksamin mengatakan dalam pembukaan jalan tersebut diharapkan tidak mendapat kendala sehingga pekerjaan pembukaan jalan itu capat selesai secepatnya dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
” Kita siap menangani kalau ada oknum yang mencoba menghalagi pembukaan jalan tersebut,” kata Ketua DPW PBB ini.
Pada pembahasan tersebut, para perwakilan dari perusahaan berjanji akan menyambut Bupati bersama rombongan.Rombongan orang nomor satu di Konawe Utara ini akan melewati akses jalan darat sampai di desa Boedingi.
Sesuai rencana Bupati Konawe Utara ini akan melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Lasolo Kepulauan pada hari Jumat, (14/4/2017) untuk melantik Kades terpilih, Kades Boedingi.(Suhar/Red)
