Suarasultra.com, Konawe – Bencana banjir dan longsor yang melanda Kabupaten Konawe beberapa pekan terakhir ini sempat menyita perhatian banyak pihak.Mulai dari eksekutif, legislatif, yudikatif bahkan pihak swasta.
Dari unsur legislatif kali ini, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, Gusli Topan Sabara yang turun secara langsung meninjau puluhan hektare sawah yang tergenang air di Desa Lamendora, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Di lokasi banjir, desa Lamendoro, Ketua DPD PAN Konawe ini disambut dengan keluh kesah warga setempat. Anwar, warga setempat langsung menyampaikan keluhannya kepada legislator tersebut.
Kepada Ketua DPRD Konawe itu, Aswar menyampaikan jika semakin hari debit air semakin naik.Terkait hal tersebut, ia bersama warga lainnya berharap agar pihak pemerintah daerah memperhatikan kondisi mereka.
” Semakin hari air makin naik, ada 50 Ha sawah dan 7 unit rumah warga yang tergenang banjir saat ini, ” katanya.
Dikatakannya, selain sawah dan rumah warga, banjir kali ini juga merendam pupuk petani.Sementara kata dia, pihak instansi terkait belum menurunkan bantuan di wilayah setempat.
” Kami belum ada bantuan, pihak BPBD belum turun ke lokasi kami,”keluh Anwar.
Menyikapi keluhan warga desa Lamendoro, Kecamatan Kapoila, Gusli mengatakan akan mengkoordinasikan hal tersebut ke instansi terkait apa yang menjadi keluhan warga setempat.
” Kita akan koordinasikan ke pihak terkait untuk turun lapangan meninjau warga yang terkena dampak banjir,” katanya, Kamis dini hari ( 8/6/2017)
Menurut Ketua DPRD Konawe ini, dirinya turun langsung meninjau lokasi banjir di wilayah setempat setelah mendapat informasi dari warga melalui via telpon selulernya, Rabu malam ( 7/6/2017 ) pukul 12:00 Wita.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ) Kabupaten Konawe, Dedet Ilnariyusta saat dikonfirmasi oleh awak media mengaku belum mendapa laporan terkait banjir yang melanda desa tersebut.
” Belum masuk info di sini (di kantor – red), ”ujarnya saat dihubungi melalui via WhatsApp, Kamis (08/06/2017) pukul 11:53 Wita. ( RED )
