SUARASULTRA.COM, KONUT – Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DISPERWASKIM) Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sesuai dengan tupoksinya telah melaksanakan beberapa program pembangunan dalam rangka mewujudkan Visi KONASARA.
Diketahui, Dinas Perwaskim merupakan salah satu bagian dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Konawe Utara yang bekerja ekstra untuk program Konasara dari pasangan Ruksamin – Raup.
Dinas Perwaskim adalah intansi baru yang lahir dari Perda nomor 1 tahun 2018 tentang pembentukan dan susunan perangkat daerah Kabupaten Konut tahun 2018. Dinas ini mulai bekerja secara efektif sejak Oktobet tahun 2018 kemarin.
Untuk program kerja tahun anggaran 2019, dinas ini mendapat sokongan dana yang bersumber dari dua mata anggaran yaitu Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Kepala Dinas Perwaskim, Azis Muslim, S.Pi menjelaskan bahwa untuk APBD tahun 2019, pihaknya baru memulai melaksanakan kegiatan berupa
bantuan stimulan rumah swadaya senilai Rp.1,9 Miliar.
Sementara untuk bidang kawasan permukiman dialoksikan anggaran sebesar Rp.2 Miliar untuk sanitasi masyarakat di wilayah Desa Wanggudu Raya dan Desa Laronanga.
Menurut Azis Muslimin, kegiatan tersebut sudah sementara dalam tahap desain pembangunan fasilitas umum dalam hal ini pembuatan drainase.
“Dari sumber dana APBN, telah disalurkan bantuan stimulan perumahan swadaya pada tahun 2018 untuk pembangunan 271 unit rumah,” ujar Azis, Selasa (9/7/2019).
Dikatakan, pada tahun 2018 lalu, Dinas Perwaskim telah melaksanakan pembangunan rumah di Kecamatan Wawolesea dan Lasolo. Sedangkan untuk anggaran tahun 2019 ini, dinas akan membangun sebanyak 100 unit rumah.
Kepala Bidang Perumahan, Ir. Sumarni, ST menambahkan bahwa pada tahun 2018 yang telah dilaksanakan adalah program BSPS sebanyak 271 unit. Dan pada tahun yang sama, Konut mendapat bantuan APBD dari pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sebanyak 15 unit rumah.
“Pada tahun ini (2019) dianggarkan Rp.1.950.000.000,- untuk kurang lebih 90 unit rumah dan tambahan APBD Provinsi Sultra sebanyak 45 unit, itu sementara direalisasikan,” kata Sumarni kepada SUARA SULTRA.
Menurut Sumarni, pada tahun anggaran 2019 ini, dinas Perwaskim mendapat lagi bantuan dari APBN untuk pembangunan rumah sebanyak 100 unit.
Bantuan perumahan ini diperuntukkan bagi warga Desa Kampung Bunga, Mowundo, Andeo, Basule dan Desa Barasanga.
“Masing – masing desa mendapat 20 unit rumah secara swakelola. Artinya , anggaran perumahan langsung diterima oleh masyarakat penerima maanfaat melalui rekening mereka,” ucap Kabid Perumahan Dinas Perwaskim Konut itu.
Sementara kata dia, untuk bantuan perumahan nelayan, pemerintah pusat melalui Kementerian Perumahan Rakyat RI akan membangun 30 unit rumah untuk warga nelayan Desa Laimeo Kecamatan Sawa.
“Secara teknis, pihak kami hanya mendampingi masyarakat serta memverifikasi data dan dokumen dari Desa dan Kecamatan. Sedangkan untuk proses pelaksanaan kegiatan, didampingi dan diawasi oleh pendamping utusan dari kementerian terkait,” terangnya.
Laporan : Aras Moita
