SUARASULTRA.COM, KENDARI – Seorang Nelayan bernama Harmin (50) dikabarkan hilang misterius saat pergi menjaring ikan di sekitar Perairan Bure, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kepala Kantor Basarnas (Kakansar) Kendari, Djunaidi mengatakan, Minggu (22/12/2019) sekira pukul 01.00 Wita, Basarnas Kendari menerima informasi dari salah satu keluarga korban bernama Adit.
“Keluarga korban melaporkan, Sabtu (21/12/2019 sekira pukul 17.00 Wita. Harmin pergi menjaring ikan di sekitar Perairan Bure, Kota Bau-bau bersama dua orang rekannya yang berbeda perahu dengan korban,” paparnya.
Perahu korban ditemukan oleh nelayan dalam kondisi terbalik, di sekitar 1 Nautical Mile dari tempat korban memasang jaring.Jarak lokasi kejadian kecelakaan (LKK) dengan Pos SAR Baubau sekitar 5,13 NM.
“Pencarian telah dilakukan oleh keluarga korban. Namun, hasilnya nihil,” ujarnya.
Tim rescue Pos SAR Baubau di berangkatkan dengan menggunakan satu buah rescue car, satu unit rubber boat beserta alat pendukung lainnya untuk melakukan pencarian terhadap korban.
“Tim Rescue Pos SAR Baubau tiba di LKK, langsung melakukan koordinasi dengan keluarga korban serta melakukan pencarian terhadap korban. Operasi dihentikan dan dilanjutkan kembali pada pukul 06.00 Wita. Hingga saat ini pencarian masih terus dilakukan di Lapangan,” tegasnya
Terkait ini, unsur yang dilibatkan, 6 orang rescuer pos SAR Baubau menggunakan satu buah rubber boat, 6 orang personil Polair Baubau menggunakan satu buah rubber boat.
Laporan: Remon
