SUARASULTRA.COM | KONAWE – Peduli nasib warga Kecamatan Unaaha, Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar bakti sosial berupa pembagian sembako gratis, Kamis (16/4/2020).
Dalam aksi kemanusiaan ini, TP-PKK Konawe bekerja sama dengan Dharma Wanita Pemda Konawe, Bhayangkari Cabang Konawe, Ikatan Adhyaksa Dharmakarini Daerah Konawe, dan Dharmayukti Karini Cabang Unaaha (Pengadilan Negeri dan Pengadilan Agama) dalam pengumpulan sembako.
Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Konawe Titin Nurbaya Saranani mengatakan pembagian sembako secara gratis ini dilakukan sebagai wujud kepedulian Perempuan Konawe kepada warga terdampak pandemik Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Konawe khususnya di Kecamatan Unaaha.
Dikatakan, 264 bingkisan sembako yang akan dibagi di 12 Kelurahan tersebut berisi lima kilogram beras, satu kilogram gula pasir, sepuluh bungkus indomie dan dua kaleng ikan sarden.
“Meski seadanya, kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban mereka (warga terdampak),” kata Titin Nurbaya Saranani kepada awak media, (16/4/2020).
Titin menambahkan bahwa dalam pembagian sembako ini pihaknya tetap menjaga Standar Opersional Prosedur (SOP) penanganan Covid-19. Sehingga penyaluran bansos ini dilakukan dengan cara mendatangi langsung rumah penerima untuk menghindari pengumpulan massa.
“Untuk menghindari pengumpulan massa, pembagian sembako ini kita melibatkan lurah setempat. Bantuan langsung ke penerima. Social distancing dan physical distancing tetap dilaksanakan,”terangnya.
Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sulawesi Tenggara ini menjelaskan kenapa pembagian sembako ini di pusatkan di Kecamatan Unaaha, ibu kota kabupaten. Menurut dia keputusan ini diambil mengingat tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 merupakan warga Unaaha.
Sehingga lanjut dia, yang paling merasakan dampak dari pandemik ini adalah warga dalam kota.
“Saya pilih Kecamatan Unaaha karena pertambangan tadi. Kemudian pekerja informal juga banyak di Unaaha, seperti pedagang asongan, pedagang kaki lima, tukang ojek dan pedagang sayur. Tentu mereka ini merasakan betul dampak dari pandemi ini, jadi kita fokusnya di situ,” jelas politisi PAN ini.
Meski hanya bergerak dalam kota Unaaha, Titin menyampaikan kepada masyarakat Konawe untuk tidak berkecil hati karena tidak mendapat bantuan dari gabungan organisasi perempuan ini. Karena menurutnya, Pemda Konawe dalam waktu dekat akan menyerahkan bantuan serupa ke seluruh kecamatan terdampak.
“Saya sudah bicara dengan pak Sekda. Kalau tidak ada perubahan minggu depan sudah dimulai pembagian sembako dari Pemda,” ujarnya.
Selaku Ibu Ketua TP-PKK Konawe dan juga sebagai anggota DPRD Provinsi Sultra, Titin mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk bersama – sama dengan pemerintah memutus rantai penyebarang Covid-19 dengan tetap di rumah, jaga jarak sosial, jarak fisik minimal satu meter, gunakan masker dan selalu mencuci tangan setiap habis berkativitas.
“Intinya jika harus keluar rumah gunakan masker, terapkan Social distancing dan physical distancing, serta yang utama tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan,” imbaunya.
Hadir dalam kegiatan bagi -bagi sembako gratis itu, Wakil Ketua TP-PKK Cici Ita Ristianty, Sekretaris TP-PKK Ira Ferdinand, Dharma Wanita, dan Pengurus TP-PKK Kabupaten Konawe.
Laporan: Sukardi Muhtar