SUARASULTRA.COM | KONUT – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), mulai melakukan penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) pasangan calon secara serentak di 13 kecamatan.
Ketua Bawaslu Konut Burhan kepada Suarasultra.com pada Minggu (27/09/2020) kemarin, menjelaskan bahwa kegiatan penertiban APK dilakukan secara serentak di 13 kecamatan. Penertiban APK ini kata dia melibatkan personil TNI, Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja.
” Penertiban dilakukan sebagai salah satu langkah untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai sesuai ketentuan peraturan perundang -undangan yang berlaku,” kata Burhan, Minggu (27/9/2020) melalui via telepon.
Menurut Burhan, seluruh elemen masyarakat Konawe Utara dapat bekerja sama dengan Bawaslu melalui 39 orang Pengawas Kecamatan (Panwascam) dan 170 Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD). Selain itu masyarakat bisa langsung ke kantor Bawaslu Konut jika ada informasi yang dapat di sinergikan.
“Saya berharap kepada seluruh tokoh masyarakat, tokoh pemuda, pendukung pasangan calon, LO, dan pasangan calon Bupati dan Wabup agar terus menciptakan pemilu yang aman dan damai, hindari politik uang, jangan menyebar hoax dan tetap menjujung tinggi rasa persaudaraan di Bumi Oheo. Selain itu juga kita semua dapat selalu menerapkan standar protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid -19,” harapnya.
Sementara di tempat berbeda , Ketua Panwascam Sawa Wahiyudin menuturkan bahwa kegiatan penertiban APK di Wilayah Kecamatan Sawa sudah dilakukan.
“Penertiban ini sebagai permulaan dan akan terus dilakukan. Mulai alat peraga partai pengusung dan semua alat peraga pasangan calon yang berada khusus di area fasilitas umum seperti di jalan itu semua kita amankan,” pungkasnya.
Laporan: Aras Moita
