



SUARASULTRA.COM | KONUT – Akibat terjangan angin puting beliung yang terjadi pada Sabtu malam (21/11/2020), empat rumah warga Desa Pekaroa Kecamatan Sawa Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) mengalami kerusakan.
Selain merusak rumah warga, jaringan listrik pun ikut rusak. Bahkan tenda tempat acara kegiatan kampanye terbatas pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Raup -Iskandar ikut diterjang angin puting beliung.
Guhardin warga dusun II Desa Pekaroa yang turut menjadi korban angin puting beliung menuturkan sekitar pukul 19:00 Wita, tiba-tiba datang angin kencang dan terputar langsung menyapu rumah tinggalnya hingga beterbangan.
“Saat kejadian saya berada di tempat acara Kampanye paslon Raup -Iskandar di sebelah rumah saya ini. Istri dan anak saya sedang makan malam di dalam rumah, karena kaget terpaksa lari keluar rumah,”tutur pria yang kerap dipanggil pak Guha tersebut.
Lebih lanjut Guha menjelaskan selain dua unit rumahnya rusak, ada dua rumah lagi milik tetangganya yang ikut rusak diterjang angin. Bahkan kata dia tenda kampanye Paslon Raup Iskandar turut disapu puting beliung. Tiang tenda tumbang dan atap yang terbuat dari bahan terpal sobek.

“Tenda tempat acara kampanye paslon RI, saat kejadian ikut tersapu angin kencang sehingga tiang dan atap tenda rusak,”ungkap Guha kepada Suarasultra.com,Minggu (22/11/2020).
Sementara itu warga setempat lainnya membenarkan bahwa rumah dan jaringan isntalasi listrik milik masyarakat setempat serta tenda acara kampanye terbatas paslon RI ikut rusak akibat diterjang angin puting beling.
“Iya benar, tadi malam terjadi bencana alam angin puting beling yang menyebabkan rumah dan meteran listrik rusak serta kampanye terbatas paslon RI terpaksa dipindahkan di tempat lain karena tenda acara rusak diterjang angin puting beliung. Tanpa menyurutkan semangat, kita pindahkan acara ini di rumah warga,” ucap Abuhara pemilik Kwh Listrik yang rusak akibat angin puting beliung.
Atas bencana alam angin puting beliung, warga setempat berharap pihak terkait segera turun ke lokasi kejadian melakukan pendataan.
Laporan: Aras Moita





