SUARASULTRA.COM | KONUT – Wilayah Kecamatan Sawa Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) masuk dalam perencanaan program Kawasan Industri Terintegrasi.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Tim Percepatan Pembangunan Kawasan Industri Konut, H.Muhardi Mustafa kepada SUARASULTRA.COM saat melakukan peninjauan lokasi rencana Kawasan Industri di Desa Panggulawu Kecamatan Sawa bersama tim kerja, pada Senin (05/04/2021).
“Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara saat ini sedang melakukan persiapan pengembangan industri. Untuk wilayah Kecamatan Sawa kita canangkan kawasan industri terintegrasi,” kata H. Dedi sapaan akrabnya.
Masih kata H. Dedi, Pembangunan Kawasan Industri di Kecamatan Sawa akan berjalan secara terintegrasi, salah satu di dalamnya nanti ada industri pariwisata, perikanan , industri nickel dengan luasan 64.000 hektar. Saat ini lanjutnya, sudah dalam tahap perencanaan dan persiapan, tinggal menunggu hasil.
“Saat ini Pemda Konut bersama investor sedang membahas tentang pelaksanaan kegiatan pembangunan kawasan industri di daerah Konut, termasuk di Kecamatan Sawa ini,” ujar Kandidat Doktor Jurusan Geologi Unhas itu.
Masyarakat melalui Kades Panggulawu, Jumardin Toy sangat merespon dan mendukung upaya pemerintah daerah Konut terhadap rencana Pembangunan Kawasan Industri secara terintegrasi di wilayah setempat
“Masyarakat dan pemerintah di Desa Panggulawu sangat mendukung program ini yang nantinya akan berdampak terhadap ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Diketahui, dalam peninjauan lokasi rencana pembangunan kawasan industri terintegrasi di Kecamatan Sawa dipimpin oleh Asisten II Setda Konut , dan ikuti oleh para Kepala SKPD, Camat Sawa dan Lembo, Lurah dan Kades serta dikawal oleh Satuan Polisi Pamong Praja.
Pemda Konut menggandeng investor dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan kawasan tersebut melalui PT. Assera. Kegiatan pembangunan industri tersebut bakal menyerap tenaga kerja lokal sampai 2000 orang.
Laporan: Aras Moita
