SUARASULTRA.COM | KONUT- Warga Desa Tongalino Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), melahirkan bayi perempuan kembar tiga, Rabu (14/7/2021).
Kepala Pusat Kesehatan Masyarakat (PKM) Kecamatan Lembo melalui Tenaga Bidan Juharsih Rasjid menjelaskan bahwa warga Desa Tongalino melahirkan bayi perempuan kembar tiga. Sebelumnya, pasien aktif melakukan kontrol kesehatan, dan hasil USG itu memang bayinya kembar dua.
“Sebelum melahirkan, pasien sudah menjalankan proses kesehatan yaitu sering melakukan kontrol kesehatan dan saat itu sudah di USG, hasilnya kembar dua tetapi terakhir saat dirujuk di Rumah Sakit Aliyah II Kota Kendari, ibu Dahlian mengandung bayi kembar tiga,” ungkap Juharsih Rasjid kepada Suarasultra.com saat dihubungi via telepon seluler pada Rabu (14/07/2021).
Menurut Juharsih Rasjid, proses kelahiran bayi kembar tiga itu melalui proses cesar karena ibu bayi tidak mampu melakukan proses melahirkan normal. Kemudian untuk biaya sudah ditanggung oleh asuransi BPJS kesehatan .
“Alhamdulillah atas kerja sama kami dengan RS Aliyah II, ibu dan bayi kembar tiga ini selamat dan sehat. Sementara hasil PCR, ibu kandung bayi kembar tiga tersebut, hasilnya negatif aman dari Covid-19,” pungkasnya.
Menanggapi hal itu, Kades Tongalino Irsan Kia Mekuo mengatakan sebagai pemerintah desa sangat bersyukur karena ibu dan bayi kembar tiga itu berhasil diselamatkan oleh tenaga medis.
“Alhamdulillah kita semua bersyukur, ibu dan bayi kembar tiga tersebut berhasil diselamatkan setelah melalui proses persalinan yang berat dan kami selaku Pemdes mengucapkan terimah kasih kepada tim medis yang telah berjuang membantu proses kelahiran,”ucap Irsan Kia Mekuo.
Diketahui, ibu dan bayi kembar tiga asal Desa Tongalino tersebut sampai saat ini masih menjalani perawatan di RS. Aliyah II di Kota Kendari. Sementara bayi kembar tiga tersebut adalah buah cinta kasih dari pasangan Rizal dan Dahlian. Sampai berita ini diturunkan, kedua orang tua bayi tersebut belum dapat dihubungi .
Laporan: Aras Moita
Editor: Sukardi Muhtar