Perbanyak Amalan di Bulan Ramdhan, Rutan Unaaha Gandeng Muslimat NU dan Lazisnu Konawe Laksanakan Pesantren Kilat

  • Share

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Dalam rangka memperbanyak amalan di Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijriah 2023 Masehi, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas II B Unaaha bekerja sama dengan dengan Muslimat NU dan Lazisnu Cabang Konawe melaksanakan pesantren kilat.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Rutan Kelas II B Unaaha, Herianto, Selasa 4 April 2023.

Kepala Rutan Unaaha Herianto pada kesempatan itu menjelaskan tujuan dari kegiatan pesantren kilat ini adalah agar para warga binaan dapat memiliki sikap dan perilaku mulia sesuai dengan tuntunan Nabi Muhammad SAW.

Kemudian, mengimani dan menjalankan syari’at Islam dalam setiap kehidupannya, mengamalkan ibadah-ibadah baik ibadah wajib maupun sunnah, meningkatkan tingkat intelektualitas para warga binaan, serta menanamkan kedisiplinan dan selalu istiqomah dalam menjalankan ibadah.

Menurut Herianto, kegiatan ini akan berlangsung selama 10 hari dari 4 April sampai dengan 10 April 2023 dan setiap harinya akan ada materi yang berbeda.

Kegiatan pesantren kilat ini akan diisi dengan tausiah, membaca Al-Qur’an, pembelajaran Iqra dan tajwid , materi Ramadhan, salat berjamaah, cerita Islami serta tata cara salat jenazah dan lain sebagainya yang nantinya akan diisi oleh pemateri dari Muslimat NU, Lazisnu Konawe serta petugas Rutan Unaaha.

“Kegiatan pesantren kilat ini merupakan bagian dari program revitalisasi Penyelenggaraan Pemasyarakatan guna meningkatkan kualitas fungsi Pembinaan Narapidana dalam mendorong perilaku dan penurunan tingkat risiko Narapidana,” jelas Herianto dalam sambutannya.

Kata Herianto, manusia itu seperti burung Rajawali yang hidup sampai 100 tahun. Tetapi setelah memasuki usia 40, cakar dan paruhnya semakin pajang dan melengkung ke dalam sehingga semakin sulit untuk menangkap mangsanya.

“Rajawali punya dua pilihan yakni diam dan tidak berbuat apa-apa sambil menunggu ajalnya atau mengubah keadaannya dengan terbang ke gunung dan mematuk serta mencakar batu di gunung hingga patuk dan cakarnya patah dan tumbuh,” pesan moral Herianto sebelum menutup sambutannya.

Diketahui, selain menjadi Pemateri untuk Pesantren Kilat Ramadhan, Muslimat Nu dan Lazisnu Kabupaten Konawe juga menyerahkan bantuan yang diserahkan secara simbolis kepada Warga Binaan Rutan Unaaha.

Laporan: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share
error: Content is protected !!