SUARASULTRA.COM | KONAWE – Penjabat Bupati Konawe Dr. H. Harmin Ramba, SE, MM tak bisa menyembunyikan rasa kesalnya saat mengetahui sejumlah kendaraan dinas (Randis) yang masuk dalam daftar kendaraan yang akan ditarik belum dieksekusi oleh pihak Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP).
Menurut PJ Bupati, saat hendak dilakukan penarikan, kendaraan dinas yang dimaksud dilarikan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Setiap mau dilakukan penarikan, kendaraan dinas itu disembunyikan,” ungkap Harmin Ramba saat melakukan kunjungan kerja di Routa, Sabtu 21 Oktober 2023.
Karena gagalnya penarikan kendaraan dinas yang masih dikuasai oleh pihak – pihak yang sudah tidak berkompeten lagi, Harmin Ramba pun kemudian memberikan peringatan keras (Warning) kepada Agus Suyono, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Kasat Pol PP dan Damkar) Kabupaten Konawe.
“Saya berikan waktu 14 hari kepada Kasat Pol PP untuk menyelesaikan tugas dan tanggung jawab yang diberikan. Kalau tidak mampu, apa boleh buat,” tegas Harmin Ramba seraya memberikan sinyal pergantian kepada kepala OPD yang tidak mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab yang diemban.
Ketegasan PJ Bupati Konawe tersebut bukan tanpa alasan. Pasalnya, masih banyak camat yang membutuhkan kendaraan operasional dalam menunjang tugas dan tanggung jawabnya di wilayah masing – masing.
“Camat Routa butuh kendaraan Double Cabin, begitu juga dengan Camat Latoma harus diberikan kendaraan operasional,” katanya.
Sementara itu Kasat Pol PP Konawe Agus Suyono saat mendengarkan perintah dari PJ Bupati Konawe mengaku sanggup untuk menjalankan perintah yang diberikan. Kesanggupan Agus Suyono tersebut disampaikan di hadapan PJ Bupati, Forkopimda, para Kepala OPD dan masyarakat Routa.
Laporan: Sukardi Muhtar
