SUARASUARA.COM | KONAWE – Setelah sukses melaksanakan program kerja 100 hari, Penjabat Bupati Konawe Dr. H. Harmin Ramba, SE, MM kini mulai menata “wajah” ibu kota Kabupaten Konawe, Kota Unaaha.
Memulai Program 100 hari Jilid II, Harmin Ramba melakukan peninjauan lokasi pembangunan pintu gerbang batas Kota Unaaha, di Kelurahan Kasupute Kecamatan Wawotobi, Senin 15 Januari 2024 lalu.
Saat melakukan peninjauan lokasi, Harmin Ramba didampingi oleh sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe.
Sesuai rencana, orang nomor satu di daerah lumbung padi Sultra ini akan membangun pintu gerbang Kota Unaaha di simpang tiga atau tugu Kasupute.
Penjabat Bupati Konawe Harmin Ramba mengungkapkan bahwa dalam program 100 hari Jilid I, dirinya telah melakukan perbaikan sistem birokrasi, keuangan dan perencanaan. Untuk program seratus hari ke depan dalam kepemimpinannya (Jilid II) Harmin Ramba menyebut akan fokus ke penataan dalam kota.
“Di simpang tiga Kasupute, kita akan bangun Line Mark pintu gerbang masuk Kota Unaaha. Di sisi kanan masuk Kota Unaaha dan lurus itu masuk Kecamatan Konawe dan juga menuju Kabupaten Kolaka,” kata Harmin Ramba.
Selanjutnya, Harmin Ramba Harmin Ramba menuju Tugu Adipura. Di tempat itu, Penjabat Bupati meminta seluruh pedagang kaki lima untuk segera membongkar lapak-lapak yang berada di atas trotoar dan juga bangunan yang melanggar sempadan jalan.
Bahkan Penjabat Bupati Konawe memberikan batas waktu pembongkaran bangunan liar di seluruh wilayah perkotaan itu dilakukan dalam kurun waktu 14 hari ke depan.
“Kalau dalam waktu dua Minggu SatPol PP tidak bisa melakukan penertiban, saya sendiri yang akan turun langsung melakukan penertiban,” tegas Harmin Ramba.
Menurut Harmin Ramba, perintah pembongkaran bangunan yang melanggar dan bangunan-bangunan kumuh itu merupakan program Penataan Perkotaan.
“Mulai dari pintu gerbang Puday, pintu gerbang Tusawuta hingga Rahabangga semua kita akan tertibkan dan itu menjadi program 100 hari saya ke depan,” kata Harmin Ramba.
Bukan hanya, itu, Harmin Ramba juga meminta kawasan Pasar Sore Rahabangga atau lebih dikenal Pasar Buah di Kelurahan Puunaaha ikut ditertibkan. Pasalnya, saat meninjau lokasi tersebut, Harmin Ramba melihat secara langsung wilayah tersebut dalam keadaan kumuh dan sudah menjadi rumah tinggal masyarakat.
“Dulu tempat ini dibangun sebagai tempat jualan buah – buahan tidak untuk dijadikan tempat hunian. Kita akan tertibkan, semua kita bongkar,” tegas Harmin Ramba.
Ke depan lanjut Harmin, lokasi tersebut akan direvitalisasi sehingga bisa menjadi tempat yang lebih indah. Pasar Buah ini kata Harmin akan disulap seperti Inolobunggadue Central Park (ICP). Termasuk Terminal Rahabangga akan difungsikan dan kolam renang akan ditata
menjadi kawasan wisata anak.
“Seratus hari ke depan kita akan tata kawasan kumuh, perbaikan drainase dan memberikan penerangan jalan di taman-taman kota. Semua bangunan yang di daerah milik jalan, trotoar semua kita bongkar,” tegas Harmin.
Penjabat Bupati Konawe menekankan bahwa di bawah kepemimpinannya Kota Unaaha harus terang, bersih, indah dan layak sebagai Ibu Kota Kabupaten.
“Target saya Kabupaten Konawe layak sebagai Kota. Semua harus dimulai dari sekarang,” pungkasnya.
Laporan: Sukardi Muhtar