SUARASULTRA.COM | KONAWE – Camat Besulutu Nurlela Saranani, S.KM melakukan Safari Ramadhan di Masjid Al Ikhlas Kelurahan Besulutu Kecamatan Besulutu Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, Kamis 14 Maret 2024, malam.
Mengawali ceramahnya, Nurlela mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa 1445 H/2024 M kepada seluruh jamaah yang hadir di Masjid Al Ikhlas Kelurahan Besulutu.
Selanjutnya, Lela sapaan akrab Camat Besulutu dalam ceramahnya mengatakan bulan suci Ramadhan atau bulan puasa adalah bulan yang mulia dan penuh berkah serta ampunan. Karena keutamaan dan keistimewaan bulan Ramadhan, semua umat Islam berlomba – lomba mencari pahala dan meningkatkan intensitas ibadah.
“Di Bulan puasa ini juga, kaum muslimin lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan memperbanyak amalan,” jelas Lela.
Selain itu lanjut Lela dalam ceramahnya, bulan puasa melatih kita dalam mengendalikan diri dari hawa nafsu. Membiasakan hidup teratur, disiplin waktu dan melatih rasa empati antar sesama umat muslim serta melatih kita berakhlak mulia.
“Untuk para alim ulama, Uztad, dan tokoh masyarakat. Mohon sampaikan pesan-pesan menyejukkan dan menyentuh hati. Hindari perbedaan pendapat dalam melaksanakan ibadah,” pinta Lela.
Selanjutnya, Nurlela menyampaikan beberapa imbauan kepada masyarakat setempat selama bulan suci Ramadhan yang penuh magfirah ini.
Pertama, mengimbau warga untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan menciptakan suasana aman, nyaman, tertib dan kondusif di Wilayah Kecamatan Besulutu.
Kedua, Nurlela mengajak warganya untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan, pekarangan dan tempat – tempat ibadah dan sekitarnya. Dan momentum bulan suci Ramadhan ini, mari kita perbanyak amal ibadah dengan dzikir dan doa.
Ketiga, mengimbau masyarakat untuk menjaga kedamaian dengan tetap merawat silaturahmi antar tetangga. Karena menurut Nurlela, pada saat pemilu kemarin tentu ada perbedaan dukungan politik dan itu bisa saja membuat kita saling menjaga jarak dan mungkin saja ada rasa benci dan sakit hati.
Di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, mari kita satukan hati dan bersihkan jiwa kita dengan saling memaafkan.
Keempat adalah larangan membunyikan petasan dan sejenisnya agar tidak mengganggu pelaksanaan ibadah selama bulan suci Ramadhan.
Terutama generasi muda, Camat Besulutu minta agar tidak menyia – nyiakan kesempatan Ramadhan ini. Hindari hal-hal yang bisa merusak iman dan menghancurkan persatuan.
Laporan: Sukardi Muhtar
