SUARASULTRA.COM | KONAWE – Kepala Desa (Kades) Andadowi, Kecamatan Sampara, Andi, resmi melaporkan oknum wartawan berinisial JM ke Polres Konawe atas dugaan pemerasan dan pencemaran nama baik pada Sabtu 29 Juni 2024.
Dalam laporannya, Andi menuding JM telah beberapa kali meminta uang dengan dalih tidak akan menerbitkan berita terkait kasus yang dialaminya dan memberitakan masalah pribadinya.
Untuk menguatkan laporannya, Andi menyerahkan bukti berupa screenshot percakapan WhatsApp, bukti transfer uang, dan berita yang ditulis JM kepada polisi.
“Bahkan masalah pribadiku dia tulis, dan sekarang dia sudah hapus itu pernyataan di berita. Dan itu juga saya jadikan sebagai bukti dalam laporan,” ujar Andi.
Andi mengaku sudah membantu JM beberapa kali, namun JM tetap meminta uang dan terus menyerang pribadinya.
“Saya sudah berapa kali bantu dia, tapi dia tidak ingat dan menyerang pribadi saya,” cetus Andi.
Selanjutnya, Kades Andadowi berharap dengan laporan ini, JM dapat ditindak tegas sesuai hukum yang berlaku.
Sementara itu, Kepala Unit (Kanit) Tindak Pidana Tertentu (Tipidter) Polres Konawe, Ipda Micerikordias, melalui Brigadir Ade Heryanto membenarkan telah menerima laporan Kades Andadowi tersebut.
“Iya, laporannya baru saja masuk,” singkat Brigadir Ade Heryanto.
Laporan: Redaksi
