SUARASULTRA.COM | KONAWE – Bakal Calon Bupati Konawe H. Irawan Laliasa secara resmi menyatakan mundur dari pesta demokrasi lima tahunan yakni pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Irawan Laliasa setelah kurang lebih 3 bulan berjuang untuk mendapatkan pintu partai di Jakarta.
“Segala cara dan daya upaya sudah saya lakukan, sebagai bentuk ikhtiar kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” kata Irawan, Senin malam 26 Agustus 2024.
Menurut Irawan, kondisi saat ini di Jakarta bagaikan tsunami yang kita tidak pernah duga, dan membayangkan akan terjadinya pergeseran nilai, harkat dan martabat dalam menghadapi urusan pintu partai.
“Atas dasar pertimbangan tersebut, maka pada hari Ini Senin, 26 Agustus saya mengambil keputusan dan menyatakan, untuk mengundurkan diri dan tidak ikut lagi, untuk proses selanjutnya sehubungan dengan Pilkada Korawe 2024,” terangnya.
Berikut pernyataan resmi H. Irawan Laliasa terkait Pilkada Konawe:
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu. Salam Sejahtera untuk kita semua.
Yang terhormat seluruh masyarakat Korawe, khususnya yang tergabung dalam tim, simpatisan maupun pendukung yang saya cintai dan saya banggakan.
Kepada semua pihak, yang telah membantu saya, baik moril maupun materil selama kurang lebih 3 tahun kita berjuang bersarma-sama. Bahkan saudara saudaraku yang mendukung saya sejak pilkada 2013, 2018 dan pilikada 2024 ini.
Selama kurang lebih 3 bulan, saya meninggalkan saudara-saudaraku, berjuang untuk mendapatkan pintu partai di Jakarta, segala cara dan daya upaya sudah saya lakukan, sebagai bentuk ikhtiar kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
Kondisi saat ini di Jakarta bagaikan tsunami yang kita tidak pernah duga, dan membayangkan akan terjadinya pergeseran nilai, harkat dan martabat dalam menghadapi urusan pintu partai.
Terima kasih kepada semua pihak, yang telah memberikan semangat, dengan segala keterbatasan saya, mampu tinggal di Jakarta sampai pada akhirnya, saya harus kembali berkumpul dengan keluarga dan saudara-saudaraku, pada hari Sabtu kemarin tal 24 Agustus 2024.
Secara khusus, saya mengucapkan terima kasih, kepada DPP Partai Golkar, DPD I dan DPD II, yarg sampai kemarin hari Minggu sore,.25 Agustus 2024, masih mengusung saya sebagai bakal calon Bupati Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Sekaligus menyampaikan permohonan maaf saya, karena saya tidak berhasil untuk mendapatkan partai lain guna mencukupkan menjadi satu pintu, karena sesuatu dan lain hal.
Atas dasar pertimbangan tersebut, maka pada hari Ini Senin, 26 Agustus saya mengambil keputusan dan menyatakan, untuk mengundurkan diri dan tidak ikut lagi, untur proses selanjutnya sehubungan dengan Pilkada Korawe 2024.
Terima kasih pada saudara-saudaraku atas segala pengorbanannya, berjuang bersama-sama saya, dengan motto, Baik untur Konawe. Serta visi mewujudkan Konawe menjadi pintu gerbang pangan
di kawasan Timur Indonesia.
Kita semua sudah berusaha, namun pada akhirnya, Tuhan Yang Maha Kuasa berkehendak lain, kodrat dan iradat hanya milik Allah
“Manusia mau. Tuhan tidak mau itu yang jadi. Manusia tidak mau. Tuhan mau itu pula yang jadi”
Saya berharap, hubungan kita selama ini tetap kita pertahankan, begitu pula niat baik kita untuk Konawe, tidak boleh terhenti. Mencintai negeri dan berbuat untuk Konawe bukan satu-satunya, melalui jabatan dan kedudukan, tetapi sampai sejauh mana kita sebagai masyarakat bisa bermanfaat untuk negeri kita sendiri.
Mari kita berdoa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa semoga yang terpilih nantinya dapat menjalankan amanah dari Allah SWT. Pertanggung jawabkanlah amanah yang diberikan, baik di dunia maupun di akhirat.
Kepada tim dan pendukung dari masing-masing calon, tetap kita jaga etika berpolitik yang santun, karena yang akan maju adalah putra putri terbaik dan keluarga besar Konawe.
Sesungguhnya kita hanya menjalankan ikhtiar, tetapi Tuhan Yang Maha Kuasa, sudah menetapkan sebelumnya siapa yang akan jadi Bupati dan Wakil Bupati Konawe 2024-2029.
Akhlinya saya menyampaikan permohonan maaf saya, bersama keluarga, jika selama ini dalam perjuangan kita, ada yang kurang berkenan terhadap kita semua.
Unaaha, 26 Agustus 2024
Hormat Saya
Irawan Laliasa
Laporan: Sukardi Muhtar