Diduga Terkait Sengketa Lahan, Alat Berat PT Marketindo Selaras di Konawe Selatan Dibakar OTK

  • Share
Kondisi alat berat milik PT MS yang dibakar OTK

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

SUARASULTRA.COM | KONSEL – Sebuah alat berat jenis buldoser milik PT Marketindo Selaras (MS) di Konawe Selatan menjadi sasaran pembakaran oleh orang tak dikenal (OTK). Insiden ini kuat dugaan merupakan buntut dari permasalahan sengketa lahan yang sedang terjadi di wilayah tersebut.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Konawe Selatan, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Febry Sam, mengonfirmasi kejadian tersebut melalui pesan singkat. Beliau menyatakan bahwa peristiwa itu terjadi pada Sabtu 19 April 2025 dini hari dan saat ini pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam untuk mengetahui penyebab pasti dari aksi pembakaran ini.

“Kejadian Sabtu dini hari, saat ini masih dalam penyelidikan penyebabnya,” jelas Kapolres.

Meskipun demikian, Kapolres belum memberikan konfirmasi final mengenai kepemilikan alat berat tersebut.

Sementara itu, Purnomo Leonard Widodo, yang menjabat sebagai Legal Officer dan Humas PT Marketindo Selaras, membenarkan bahwa alat berat yang diduga dibakar adalah aset milik perusahaan mereka. Ia menyampaikan keprihatinannya atas tindakan kriminal yang berulang kali menimpa PT MS.

“Sebelumnya terjadi pembakaran lahan tebu yang siap panen, kali ini terulang kembali pembakaran alat berat jenis buldoser milik perusahaan, kami mengalami kerugian besar,” ungkap Purnomo pada Minggu 20 April 2025.

Lebih lanjut, Purnomo menjelaskan bahwa kejadian ini pertama kali diketahui oleh karyawan yang sedang bertugas jaga malam. Pihak perusahaan hingga saat ini belum mengetahui identitas pelaku maupun motif di balik aksi pembakaran tersebut.

Namun, mereka menduga kuat bahwa insiden ini masih berkaitan dengan sengketa lahan seluas 1.300 hektar yang sedang berlangsung. Pihak PT MS telah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian untuk proses hukum lebih lanjut.

“Kejadian ini pertama kali diketahui karyawan yang sedang berjaga malam. Kami masih belum tahu siapa pelaku dan apa motifnya di balik pembakaran ini, dugaan kami kejadian ini masih terkait dengan lahan 1.300, namun kejadian ini kami sudah laporkan kepada pihak kepolisian,” tambahnya.

Menyikapi kejadian ini, pihak PT Marketindo Selaras berharap agar pihak kepolisian dapat segera mengusut tuntas kasus ini, menangkap para pelaku, dan memberikan hukuman yang setimpal sesuai dengan perbuatan mereka.

“Kami berharap agar polisi segera menangkap pelaku,” pungkas Purnomo.

Laporan: Redaksi

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share