


SUARASULTRA.COM | KONAWE – Aroma kopi pagi yang hangat mengiringi keterbukaan PT PLN (Persero) Cabang Unaaha saat menjamu awak media dalam acara coffee morning yang berlangsung pada Selasa (20/5/2025).
Lebih dari sekadar mempererat tali silaturahmi, pertemuan ini menjadi wadah bagi PLN untuk mengedukasi publik serta menjawab berbagai pertanyaan seputar layanan kelistrikan di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.
Kepala PLN Cabang Unaaha, Bonifacius Jonet P.A., tampil dengan penjelasan yang gamblang mengenai dinamika operasional di lapangan. Ia tak luput menyoroti pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang menjadi perhatian utama bagi setiap petugas.
“Bagi kami, keselamatan bukan sekadar aturan, melainkan fondasi utama dalam setiap pekerjaan. Kami terus mengingatkan rekan-rekan di lapangan untuk selalu mengedepankan aspek K3,” tegasnya.
Bonifacius juga mengakui bahwa kondisi cuaca ekstrem seringkali menjadi kendala tak terduga yang berpotensi menimbulkan risiko.
“Saat hujan deras melanda, keselamatan petugas menjadi prioritas. Kami tak segan untuk menunda pekerjaan demi mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” jelasnya, menekankan komitmen PLN terhadap keselamatan di tengah tuntutan pelayanan yang optimal.
Lebih lanjut, sorotan tajam tertuju pada mekanisme penyaluran program pemasangan KWH bersubsidi. Dengan lugas, Bonifacius mengklarifikasi bahwa PLN tidak memiliki otoritas dalam menentukan daftar penerima subsidi.
“Kewenangan terkait subsidi sepenuhnya berada di tangan pemerintah. Mereka memiliki sistem verifikasi yang ketat untuk menentukan masyarakat yang berhak menerima bantuan ini,” paparnya.
Ia kemudian menguraikan alur pengajuan subsidi, di mana masyarakat yang memenuhi kriteria dapat mengajukan permohonan melalui kantor kecamatan. Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang valid akan menjadi acuan bagi sistem PLN untuk memverifikasi status calon penerima.
“Semuanya berpulang pada kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah,” imbuhnya.
Menutup pertemuan, Bonifacius menyampaikan imbauan penting kepada seluruh masyarakat Konawe. Ia menyarankan agar masyarakat memanfaatkan kemudahan aplikasi PLN Mobile atau menghubungi call center 123 jika mengalami gangguan kelistrikan atau membutuhkan informasi lebih lanjut.
Langkah ini diharapkan dapat mempercepat respons dan meningkatkan kemudahan akses masyarakat terhadap layanan PLN.
Laporan: Sukardi Muhtar





