Pemulihan Bencana Banjir Konut Butuh Anggaran 600 Miliar

  • Share
Ketgam : Wilayah Kecamatan Asera saat tenggelam oleh banjir bandang beberapa waktu lalu.

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Ketgam : Wilayah Kecamatan Asera saat tenggelam oleh banjir bandang beberapa waktu lalu.
SUARASULTRA.COM, KONUT – Pemulihan pasca bencana banjir bandang di Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), saat dibutuhkan anggaran Rp.600 miliar lebih.

 

Hal tersebut sebagaimana dijelaskan oleh Bupati Konawe Utara , DR.H. Ruksamin saat ditemui usai mendampingi kunjungan Panglima TNI dan Kapolri pada Sabtu (22/06/2019).

 

Ruksamin mengatakan dari data identifikasi lokasi dan perhitungan kerugian materil, bersama tim kerja pihaknya telah melakukan identifikasi lokasi dan perhitungan kerugian materil yang ditimbulkan oleh banjir bandang, tanah longsor dan abrasi pantai di daerah ini.

 

“Untuk pemulihan akibat adanya bencana alam di daerah kita, dibutuhkan Rp.600 miliar lebih. Kebutuhan tersebut pemerintah daerah telah melaporkan data ini sambil sampai pada tingkat pemerintah pusat,”ujar Ruksamin.

 

Dikatakan, semua wilayah terdampak terus kita lakukan identifikasi masalah, mulai infarastruktur umum, sarana-prasana pertanian, perikanan, sarana-prasarana pendidikan sampai pada tingkat kebutuhan masyarakat.

 

Ketgam : Bupati Konut H.Ruksamin (Kanan), saat menerima bantuan logistik secara simbolis dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian (Kiri).
“Untuk sementara, kami melakukan proses penggantian KTP, KK, Akta Kelahiran dan Ijazah yang hilang dan rusak akibat terjangan banjir tahun ini. Tidak hanya itu, kita juga saat ini tetap berupaya untuk membangkitkan ekonomi masyarakat sehingga nantinya Insya Allah kembali normal seperti sedia kala,” kata Bupati Konut kepada awak media.

 

Menurutnya, kehadiran media massa sangat membantu pemerintah dan masyarakat atas kejadian ini. Karena tanpa upaya keras dari teman teman insan PERS, dirinya yakin update kejadian bencana alam tahun ini yang banyak menimbulkan efek negatif terhadap lingkungan dan masyarakat pasti lambat diketahui oleh seluruh pihak.

 

“Selaku pemerintah daerah, kami sangat  mendukung dan berterima kasih kepada seluruh insan PERS yang telah membantu kami menyajikan informasi, sehingga bencana alam di daerah kita mendapat respon yang sangat masif dari semua pihak di negeri ini,” tutup Ketua DPW PBB Sultra tersebut

 

Laporan : Aras Moita
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share