Ternyata Ini Yang Dorong KSK Ingin Jadi Gubernur Sultra

  • Share
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa saat meninjau stok Beras Konawe di Bulog Unaaha. Dok : Suara Sultra

Make Image responsive
Make Image responsive
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa saat meninjau stok Beras Konawe di Bulog Unaaha. Dok : Suara Sultra

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa sudah menyatakan diri siap bertarung pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2024 mendatang.

Bupati Konawe dua periode ini menyampaikan hasratnya untuk memimpin Sultra lima tahun ke depan ( 2024 – 2029) saat berbincang dengan awak media baru – baru ini.

Menurut KSK, dirinya siap bertarung memperebutkan kursi 01 Sultra untuk memberikan suatu pembelajaran politik yang cerdas kepada masyarakat Bumi Anoa Sulawesi Tenggara.

Selain itu, berbekal pengalaman dua periode menjadi Bupati Konawe dan berhasil menorehkan berbagai prestasi baik tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara maupun sampai tingkat Nasional. Tentu akan menjadi modal utama bagi dirinya untuk memajukan Sultra untuk lebih baik lagi ke depannya.

“Kenapa saya berani ingin maju jadi gubernur? Karena saya tahu Sultra ini kaya. Bagaimana simulasi kekayaan Sultra ini mulai dari Kolaka Utara sampai Wakatobi, kita ini putra yang kaya. Saya katakan Sultra ini daerah yang subur, apapun yang kita lakukan bisa tumbuh di sini,” ungkap mantan Ketua DPRD Konawe ini.

Sehingga ke depan ketika diberi amanah, KSK akan memanfaatkan semua sumber daya yang ada berdasarkan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) masing – masing daerah.

“Nanti kita akan padukan. Kadang orang bilang Konawe, Konsel, Konut berbeda dengan Muna. Saya bilang, Tuhan menciptakan dunia ini semua saling mengisi. Sehingga kalau saya terpilih jadi Gubernur, saya akan fungsikan sesuai RTRW-nya,” terang KSK.

Lebih jauh KSK menuturkan Kabupaten Konawe memiliki potensi sumber daya alam dari sektor pertanian dan pertambangan (industri), Kolaka juga akan dibuka sesuai potensi yang dimiliki. Begitu pula dengan Konawe Utara dan Konawe Selatan serta daerah lainnya, semua akan dibuka berdasarkan RTRW.

“Kalau di Muna khusus peternakan, di situ kita peruntukkan untuk peternakan. Kita turunkan balai peternakan di situ,” ujarnya.

KSK menyebut saat ini, industri di Kecamatan Morosi membutuhkan suplai daging, telur dan sayur yang sangat besar. Sehingga potensi untuk peningkatan pendapatan petani dan pengusaha itu semakin terbuka.

Oleh karenanya, KSK mengimbau kepada generasi muda Sultra untuk tidak berorientasi hanya sebatas sebagai tenaga kerja di perusahaan industri. Tetapi lebih selektif melihat peluang bisnis yang ada.

“Kebutuhan ayam di Morosi itu ribuan ekor perhari. Sekarang saya mau imbau tenaga kerja yang ada di sini jangan hanya mau kerja di pertambangan. Sekarang lebih kreatif lah, pelihara ikan dan ayam itu lebih menghasilkan sekarang. Kebutuhan daging kita meningkat terus,”katanya.

Berikut sejumlah prestasi Gemilang yang ditorehkan KSK selama memimpin Kabupaten Konawe selama dua periode:

1. Piala Adipura Tahun 2016 – 2017 di bawah Kepemimpinan Kery Saiful Konggoasa – Parinringi.

2. Raihan WTP enam kali berturut – turut. Tahun 2015 – 2016 – 2017 – 2018 (KSK – Parinringi), 2019 – 2020 (KSK – GTS).

3. Empat tahun berturut – turut Pertumbuhan Ekonomi Konawe Tertinggi di Sulawesi Tenggara. Tahun 2018 (10,70%), 2019 (11,84%), 2020 (6,42%), 2021 (6,51%).

4. Menerima penghargaan atas Capaian Realisasi Investasi Tahun 2021 dari Kementerian Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia. Capaian Realisasi Investasi Kabupaten Konawe mencapai Rp. 20,056 triliun. Capaian realisasi investasi di Konawe ini tertinggi di Sultra.

5. Menghadirkan Industri (PT VDNI- Park) di Kecamatan Morosi

6. Membangun Rumah Sakit Megah dan Meraih Akreditasi Paripurna Bintang Lima

Laporan: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share