Pemda Koltim Siap Salurkan 130 Ton Beras CPP

  • Share

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

SUARASULTRA.COM | KOLTIM – Pemerintah daerah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) siap menyalurkan 130 ton beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) kepada 13.000 penerima manfaat di daerah setempat, bulan November ini.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kadis Ketahanan Pangan atau Ketapang Koltim, Dr. Ir. Idarwati MM, usai memeriksa kualitas CPP Tahap II untuk bulan ketiga atau November 2023, di Gudang Bulog Koltim Desa Tawainalu, Senin 13 November 2023.

”CPP 130 ton ini, siap didistribusi ke 12 kecamatan se-Koltim pada November ini. s
Semoga bisa bermanfaat bagi penerima, dan dapat menekan laju inflasi,” katanya.

Pemda Koltim melalui Dinas Ketapang sebutnya, jika hasil peninjauannya di Gudang Bulog, telah menyiapkan 500 ton beras sampai pada akhir tahun, dan ini cukup tersedia. Demikian juga telah dilalukan pemeriksaan kualitas dan mutu beras CPP yang dianggarkan oleh Badan Pangan Nasional (Bapanas), dengan data dari Dinas Sosial Koltim melalui kementrian Sosial RI.

Disebutkannya, jika pemberian CPP sebesar 130 ton per bulan dalam tahun ini selama tujuh bulan, yang dimulai April lalu. Dan ini, merupakan kerja keras pemda dalam melakukan pendataan dan sinergitas terhadap pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, hal ini bertujuan untuk menekan inflasi beras, karena sampai sekarang harga beras masih tetap tinggi, yang diakibatkan elnino dan gagal panen.

“Yang perlu diperhatikan pemerintah sekarang khususnya dinas terkait, adalah soal inflasi bagaimana menjaga distribusi beras dan ketersediaan 11 bahan pokok sampai pada pelosok-pelosok desa. Karena kalau kemungkinan turun harga, sudah agak susah apalagi harga gabah sudah ditetapkan pemerintah sebesar Rp 6.500, ini juga bertujuan agar petani kita bisa tersenyum.

Baca Juga:  Rusdianto Resmi Melantik dan Mengukuhkan Pengurus KOK di Wilayah Pondidaha Raya

Selanjutnya, dinas kami dalam mengantisipasi inflasi tersebut, terus melakukan kegiatan gerakan pasar murah pada 9 bahan pokok untuk 12 kecamatan, dan akan tetap dilanjutkan dengan melihat desa-desa yang masih rawan pangan, melalui peta kerawanan pangan yang dibuat oleh dinas kami sendiri,” bebernya.

Lanjut Idarwati, Bupati Koltim Abd Azis SH MH dengan program Gemas Koltim, memberikan bantuan dalam menindak lanjuti desa rawan pangan sebayak 1.500 KPM, pada 60 desa termasuk dalam menuntaskan kemiskinan ekstrim, dengan memberikan sembako yang telah dihitung kebutuhan gizi protein, karbohidrat dan vitamin serta mineral, dan garam beryodium yg sangat dibutuhkan oleh keluarga yang masuk dalam desa rawan pangan, dan juga masyarakat yang terindikasi stunting.

Selain itu lanjutnya, dalam mendistribusikan pangan khususnya beras dan sejenisnya, Pemda Koltim bekerja sama dengan Bulog, melalui toko mitra, untuk menjual beras SHP (Stabilisasi Harga Pangan) di setiap toko mitra di kecamatan, dengan fasilitasi Dinas Ketapang Koltim, sehingga ketersedian beras murah terstandar, tetap tersedia di setiap kecamatan.

Disebutkannya, jika dinas yang ia pimpin sesuai arahan Bupati Koltim, mengharapkan dinas terkait berkolaborasi, agar semua komoditi bisa tetap dijaga indeks perkembangan harga, terutama cabe oleh Dinas Perkebunan, daging, ikan dari Dinas Tanaman Pangan dan gula pasir minyak goreng tabung gas dan pemberian bantuan ke UMKM dari Dinas Koperindag.

Karena jika kegiatan ini dijaga terus dan kegiatan-kegiatan tersebut di laporkan melalui Sekretaris TPID Pemda Koltim (Kabag Ekonomi), dan dilaporkan ke pusat, maka akan bisa menurunkan terus Indeks Perkembangan Harga (IPH), sehingga dapat mendapat pengakuan dari Kemendagri tentu insentif fiskal akan dapat diraih.

”Kerja sama dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsi oleh OPD, diperlukan kreatifitas masing-masing pimpinan dengan berbagai strategi. Mungkin kerja sama mitra, dan mungkin ada gerakan menanam cabe, gerakan memelihara ikan dan gerakan diversifikasi pangan dan sebagainya, namun dikembalikan semua kepada OPD, karena bupati sangat mensuport melalui anggaran dalam menekan inflasi ini,” pungkasnya.

Baca Juga:  67 KPM di Desa Ambuwiu Konawe Terima BLT Dana Desa Tahap Satu

Sumber: Diskominfo Koltim

Editor: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share