


SUARASULTRA.COM | KENDARI – Aksi pencurian kendaraan bermotor kembali menghantui Kota Kendari. Kali ini, sebuah sepeda motor Yamaha Mio M3 berwarna hijau dengan nomor polisi DT 3162 ZA raib dari halaman Asrama Greenland 2, yang terletak di Jalan Jendral A.H. Nasution, Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu.
Peristiwa yang terjadi pada Senin 21 April 2025 sekitar pukul 08.00 WITA tersebut terekam jelas oleh kamera pengawas (CCTV) yang terpasang di sekitar lokasi.
Agustin, sang pemilik kendaraan, menuturkan kronologi kejadian nahas yang menimpanya. Sebelum kehilangan, ia sempat menggunakan sepeda motornya untuk keperluan membeli makanan dan air minum.
Setibanya kembali di tempat kos, Agustin memarkirkan kendaraannya di halaman asrama, namun tanpa disadari, kunci kontak masih tertinggal di motor.
“Kemarin pagi saya pakai motor sebentar untuk beli makan dan Aqua. Setelah itu saya langsung pulang ke kos dan memarkirnya di samping tangga. Sayangnya, saya lupa mencabut kuncinya,” ungkap Agustin dengan nada menyesal.
Kejadian hilangnya motor baru disadari Agustin sekitar pukul 09.00 WITA, ketika suaminya keluar dari kamar dan mendapati kendaraan tersebut sudah tidak berada di tempat parkir.
Sontak, Agustin langsung melaporkan kejadian pencurian ini ke Polsek Poasia dengan harapan pihak kepolisian dapat segera menindaklanjutinya.
Kapolsek Poasia, AKP Jumiran, saat dikonfirmasi membenarkan adanya laporan terkait kasus pencurian tersebut.
Berdasarkan hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan analisis rekaman CCTV, pihaknya mengidentifikasi terduga pelaku.
Mengejutkannya, pelaku diduga kuat merupakan seorang pekerja kebersihan (OB) yang bertugas di asrama tersebut.
“Dari hasil penyelidikan di TKP dan setelah melihat rekaman CCTV, dugaan sementara mengarah kepada seorang pekerja OB di asrama kos tersebut,” jelas AKP Jumiran.
Lebih lanjut, AKP Jumiran menyatakan bahwa identitas terduga pelaku telah dikantongi oleh pihak kepolisian. Saat ini, pihaknya tengah melakukan serangkaian upaya penyelidikan intensif untuk melacak keberadaan yang bersangkutan dan segera melakukan penangkapan.
“Identitas pelaku sudah kita ketahui. Saat ini, anggota kami sedang melakukan proses penyelidikan lebih lanjut untuk mencari dan menangkap pelaku,” pungkasnya.
Laporan: Redaksi





