PMI Jadi Garda Terdepan Tanggap Bencana di Konawe, Bupati Yusran: Perlu Sinergi dan Dukungan Konkret

  • Share
Keterangan Foto: Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, ST saat memberikan sambutan pada pelantikan pengurus PMI Kabupaten Konawe periode 2025–2030 di Hotel Nugraha Unaaha, Rabu (25/6/2025).

Make Image responsive

PMI Jadi Garda Terdepan Tanggap Bencana di Konawe, Bupati Yusran: Perlu Sinergi dan Dukungan Konkret

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Pelantikan pengurus Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Konawe periode 2025–2030 sukses digelar di Hotel Nugraha Unaaha, Rabu (25/6/2025).

Momen ini menjadi tonggak penting dalam memperkuat peran PMI sebagai garda terdepan dalam penanggulangan bencana di wilayah yang rawan bencana musiman.

Acara pelantikan dipimpin langsung oleh Ketua PMI Provinsi Sulawesi Tenggara, Abdurrahman Shaleh, SH., M.Si., dan turut dihadiri sejumlah pejabat penting daerah. Di antaranya Bupati Konawe H. Yusran Akbar, ST, Wakil Bupati H. Syamsul Ibrahim, SE., M.Si, Sekda Dr. Ferdinand, S.P., M.H, Ketua DPRD Konawe I Made Asmaya, S.Pd., MM, serta jajaran Forkopimda.

Keterangan Foto:
Ketua PMI Sultra, Abdurrahman Shaleh, SH., M.Si., saat melantik pengurus PMI Kabupaten Konawe periode 2025–2030.

Selain itu, tampak hadir pula pengurus PMI dari berbagai daerah, Ketua PMI Kolaka, Ketua TP-PKK Konawe, para camat, Kepala Puskesmas, perwakilan organisasi kepemudaan, serta para relawan kemanusiaan.

Suasana penuh semangat dan kekeluargaan mencerminkan komitmen bersama dalam memperkuat peran kemanusiaan di Konawe.

Dalam sambutannya, Abdurrahman Shaleh mengapresiasi perkembangan signifikan PMI di Sulawesi Tenggara.

“Dulu hanya ada di tujuh kabupaten/kota, sekarang PMI hadir di 17 wilayah dengan jumlah relawan meningkat dari 120 menjadi 5.000 orang. Ini kemajuan besar yang patut kita syukuri,” ujarnya bangga.

Ia menegaskan bahwa seluruh gerakan PMI tetap berpegang teguh pada tujuh prinsip dasar Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional, yakni kemanusiaan, kesamaan, kenetralan, kemandirian, kesukarelaan, kesatuan, dan kesemestaan.

Salah satu sorotan utama dalam acara ini adalah pelantikan Hj. Sarnina Yusrin Usbar, SE sebagai Ketua PMI Kabupaten Konawe periode 2025–2030.

Ketua PMI Sultra saat memberikan sambutan

Dalam pidatonya, Sarnina menekankan pentingnya kerja kolektif dan keikhlasan dalam membangun gerakan kemanusiaan yang kuat.

Baca Juga:  Kampanye Dialogis di Pondidaha, LA-IDA Sebut Rusdianto Bupati Konawe

“Kami berharap PMI dapat terlibat aktif dalam setiap program kemanusiaan pemerintah daerah. Namun, kendala anggaran masih menjadi tantangan besar. Karena itu, kami memohon dukungan penuh dari Bupati sebagai pelindung PMI,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Konawe H. Yusran Akbar menyambut positif semangat baru dalam tubuh PMI Konawe. Ia menegaskan bahwa sinergi lintas sektor sangat dibutuhkan, terutama dalam memperkuat sistem mitigasi bencana.

“Daerah seperti Latoma, Pondidaha, hingga Konawe merupakan kawasan rawan banjir. Dibutuhkan kesiapsiagaan dan langkah preventif agar kita bisa ‘sedia payung sebelum hujan’. PMI adalah salah satu kunci penting dalam upaya ini,” tegasnya.

Acara pelantikan ini bukan hanya seremoni formal, melainkan juga menjadi ajakan untuk membangun kolaborasi lebih kokoh demi misi kemanusiaan yang lebih tangguh di Bumi Lumbung Padi Sultra.

Laporan: Redaksi

banner 120x600
  • Share
error: Content is protected !!