Pemerintah Gelontorkan Rp46,8 Miliar untuk Transmigrasi di Sultra, Konut Dapat Rp10,2 Miliar

  • Share
Bupati Konawe Utara, Ikbar (kedua dari kiri) saat menerima bantuan secara simbolis dari Wamen Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi (kedua dari kanan) sebesar Rp 10,2 miliar.

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

Pemerintah Gelontorkan Rp46,8 Miliar untuk Transmigrasi di Sultra, Konut Dapat Rp10,2 Miliar

SUARASULTRA.COM | KONUT – Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Transmigrasi mengalokasikan dana sebesar Rp46,8 miliar untuk mendukung pembangunan kawasan transmigrasi di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Dari total anggaran tersebut, Kabupaten Konawe Utara (Konut) mendapat alokasi sebesar Rp10,2 miliar.

Kabar menggembirakan ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Ketenagakerjaan Bidang Transmigrasi, Viva Yoga Mauladi, saat melakukan kunjungan kerja di Kawasan Transmigrasi Hialu, Kecamatan Oheo, Konut, pada Minggu (3/8/2025).

Menurut Wamen, dana Rp10,6 miliar itu akan digunakan untuk mendanai sejumlah program strategis guna mempercepat pembangunan di kawasan transmigrasi, khususnya di Satuan Permukiman (SP) Hialu. Program-program tersebut mencakup pembangunan sarana air bersih, renovasi dan pembangunan toilet umum, rehabilitasi sekolah, pengembangan fasilitas sosial dan umum, serta pembangunan dan peningkatan jalan sepanjang lima kilometer.

“Kami menyadari pembangunan kawasan ini masih membutuhkan banyak dukungan. Kehadiran kami di sini bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat warga transmigrasi dan masyarakat lokal agar terus bergerak membangun daerah,” ujar Viva Yoga.

Ia menegaskan bahwa transmigrasi bukan sekadar program pemindahan penduduk, melainkan bagian integral dari strategi pembangunan nasional. Program ini diharapkan mampu mendukung pemerataan penduduk, pengentasan kemiskinan, serta pembentukan pusat-pusat pertumbuhan ekonomi baru di daerah.

“Warga transmigrasi adalah pionir pembangunan, pahlawan yang menempati wilayah-wilayah terpencil dan membangun dari nol. Mereka adalah patriot bangsa yang layak mendapat dukungan penuh dari negara,” tegasnya.

Pemerintah berharap, dengan dukungan anggaran ini, kawasan transmigrasi di Konawe Utara dapat berkembang menjadi model kawasan terpadu berbasis masyarakat yang sukses, dan menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Sultra maupun nasional.

Baca Juga:  Didaulat Membuka Rapat II Majelis Sinode, Rusdianto Minta Kerukunan Antara Umat Beragama Dijaga

Laporan: Redaksi

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share