ASN Berinisial MTF Resmi Jadi Tersangka Korupsi Proyek Gedung AKKP Wakatobi Rp7,5 Miliar
SUARASULTRA.COM | WAKATOBI – Kejaksaan Negeri (Kejari) Wakatobi resmi menetapkan seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial MTF sebagai tersangka dalam kasus dugaan tindak pidana korupsi pembangunan Gedung Akademi Komunitas Kelautan dan Perikanan (AKKP) di Kelurahan Matahora, Kecamatan Wangiwangi Selatan, Kabupaten Wakatobi.
Penetapan tersangka dilakukan usai pemeriksaan intensif di Kantor Kejari Kendari, Kamis (21/8/2025) malam.
MTF diketahui menjabat sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) pada proyek senilai Rp7,5 miliar yang bersumber dari anggaran Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Tahun 2015. Proyek tersebut diduga kuat sarat penyimpangan sehingga gedung AKKP hingga kini mangkrak dan tidak dapat difungsikan.
Kepala Seksi Pidana Khusus (Kasi Pidsus) Kejari Wakatobi, Maghfiranisa Azizah, menegaskan adanya indikasi pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai kontrak.
“Gedungnya tidak bisa dipakai. Dugaan sementara, proses pembangunannya tidak dilaksanakan sesuai ketentuan kontrak,” ujar Maghfiranisa.
Dalam proses penyidikan, Kejari Wakatobi telah memeriksa sekitar 40 orang saksi. Tidak menutup kemungkinan, penyidik akan menetapkan tersangka baru dalam perkara ini.
Atas perbuatannya, MTF dijerat Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 jo. Pasal 18 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001, serta Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.
“Kejaksaan Negeri Wakatobi berkomitmen menuntaskan kasus ini sebagai bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel,” pungkas Maghfiranisa.***
Editor: Redaksi
