Gerindra Konawe Usulkan H.Alaudin Sebagai Calon Wakil Bupati Konawe ke DPD

 

SUARASULTRA.COM, UNAAHA – Setelah menggelar rapat pleno di tingkat Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) partai Gerindra, panitia penjaringan bakal calon Bupati dan balon Wakil Bupati Konawe secara resmi akan mengusul nama bakal calon ke tingkat Dewan Pimpinan Daerah ( DPD ) partai Gerindra Sulawesi Tenggara.

 

DPC Gerindra Konawe berdasarkan hasil pleno tersebut sesegera mungkin mengusulkan nama calon Bupati Konawe periode 2018-2023. Sedangkan khusus untuk calon wakil bupati Konawe, partai besutan Prabowo Subianto ini mengusulkan H.Alaudin, SH.

 

“Mereka kita usulkan ke DPD untuk dilakukan peroses lebih lanjut sebelum diteruskan ke DPP untuk kemudian mendapatkan rekomendasi sebagai pasangan calon,” kata ketua panitia penjaringan partai Gerindra Konawe, Jemi S Imran, SE, Rabu ( 6/9/2017).

 

Menurut ketua OKK Partai Gerakan Indonesia Raya ini, baik calon bupati maupun calon wakil bupati yang diusul ke DPD itu sudah melengkapi berkas pendaftaran sebagaimana yang telah disyaratkan oleh partai.

 

” Tim pejaringan akan segera mengusul nama-nama tersebut,” ujarnya.

 

Terkait dengan calon wakil Bupati yang diusul tunggal, pria yang akrab disapa Jemi ini mengatakan sejak pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati periode 2018-2023 dibuka, hanya Wakil Ketua II DPRD Konawe ini yang mengambil dan mengembalikan berkas formulir pendaftarannya.

 

” H.Alaudin telah mengembalikan berkas pendaftarannya. Semua kelengkapan terpenuhi sehingga memenuhi syarat secara administrasi untuk kami teruskan ke tingkat DPD partai,” ucapnya.

 

Dikatakan, semua calon yang telah diusul ke tingkat DPD itu sudah berhak untuk menggunakan lambang partai Gerindra pada alat peraga masing-masing untuk bersosialisasi.

 

“Yang diusul namanya ke DPD sudah berhak memakai atribut Gerindra di alat peraganya. Toh nanti pada akhirnya survei lah yang akan menentukan,” kata Jemi.

 

Mengenai tanda gambar pasangan Wahyu-Alaudin dengan akronim WA yang beredar di media sosial beberapa hari terakhir, yang mana diketahui bahwa Wahyu Ade Pratama Imran adalah ketua DPC Gerindra Konawe. Menurut ketua panitia penjaringan partai Gerindara Kabupaten Konawe ini, hal itu sah – sah saja.

 

Kata dia, semua calon berhak menentukan pasangan masing-masing untuk bersosialisasi. Nanti akan kita lihat hasil surveinya bagaimana.

 

“Kalau cocok untuk berpasangan, diibaratkan pasangan pengantin kenapa tidak,” katanya.

 

Laporan : Redaksi