Suarasultra.com, Sampara – Bencana tanah longsor yang terjadi di Kelurahan Sampara Kecamatan Sampara Kabupeten Konawe, Sultra, Minggu malam (14/05/2017) sempat menghebohkan warga di lokasi setempat.
Pasalnya, bemcana tanah longsor yang terjadi di pemukiman dan area pemakaman warga ini merusak 1 unit rumah warga dan juga beberapa makam.
Pada saat dilakukan evakuasi, masyarakat setempat menemukan 2 mayat yang terbungkus rapi dengan kondisi kain kafan yang masih utuh.
Menurut warga, penemuan mayat ini terjadi beberapa jam setelah bencana longsor tersebut melanda pemukiman Warga.
Saat melakukan evakuasi, warga yang di bantu oleh pihak Kepolisian Resort Konawe, Sektor Sampara, menemukan 2 mayat yang dikira mayat baru.
Namun setelah diklarifikasi ke pihak yang mengetahui letak makam tersebut terkuaklah jika kedua mayat tersebut adalah pasangan suami- istri yang di ketahui bernama almarhum Benggele dan istrinya almarhumah Mandobu.
” Mayat lelaki ini sudah berusia 27 tahun,di makamkan sejak bulan Juni tahun 1990.Sedang mayat wanitanya telah dimakamkan lebih duhulu di sini sebelum suaminya meninggal,” kata warga yang enggan disebutkan namanya.
Kapolsek Sampara, Ipda Noufaldri Widiatama, STK yang di temui ruang kerjanya, Senin (15/5) membenarkan adanya penemuan mayat tersebut.
Kepada awak media ini, Noufaldri mengungkapkan saat menerima info dari masyarakat tentang adanya tanah longsor, dirinya langsung memerintahkan anggotanya untuk ke Tempat Kejadian Perkara.
” Saya langsung meminta kepada anggota saya untuk menuju lokasi kejadian untuk melihat kondisi warga serta melakukan tindakan penyelamatan,” kata pria satu balok di pundak ini.
Menurutnya, karena bencana tanah longsor ini terjadi di area pemakaman warga.Maka ia pun memerintahkan kepada anggotanya untuk membantu warga yamg yang sedang memindahkan makam yang terkena longsor.
” Anggota Polsek yang ada di lokasi juga melihat kondisi mayat yang masih dalam keadaan utuh tersebut,” pungkas Ipda Noufaldri Widiatama STK.
( Firmansyah/RED )