SUARASULTRA.COM, KONAWE – Dalam rangka membantu penanganan korban bencana banjir di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Palang Merah Indonesia (PMI) menurunkan 138 anggota yang tergabung dari beberapa Kabupaten di Sultra.
Diketahui, anggota PMI yang turut membantu para korban banjir di Konawe diantaranya berasal dari Kabupaten Buton, Kolaka, Bau bau, Bombana, Kolaka Timur, Kolaka Utara, Buton Utara dan Kabupaten Konawe sebagai tuan rumah.
Kabag Umum PMI Provinsi, Royriswon mengatakan selama berada di Kabupaten Konawe, z pihaknya telah membantu evakuasi para korban bencana banjir. Selain itu, kata dia, PMI juga membantu mendistribusikan logistik dan pelayanan kesehatan.
“Terus yang masih berjalan yakni pelayanan air bersih,” kata Royriswon saat ditemui awak media, Selasa (25/6/2019).
Menurut Roy, masih banyak wilayah terdampak yang belum tersentuh. Anggota PMI masih terus berupaya semampunya untuk bisa semaksimal mungkin.
“Salah satu wilayah yang belum tersentuh seperti Wonggeduku. Tadi baru pertama kali kami masuk mengantar distribusi logistik di Desa Laloika dengan Wonua Monapa,”tuturnya.
Sementara untuk menjangkau Kecamatan Latoma, Roy menyebut hingga saat ini relawan PMI masih terkendala dengan kurangnya personil dan armada.
“Kesulitan kapasitas masalah armada, seperti kekurangan truck angkut, dan kekurangan perahu karet untuk mengevakuasi dan mendistribusikan logiatik kepada para korban banjir,” ujarnya.
Untuk memenuhi kekurangan itu, Roy mengaku masih terus berkoordinasi dengan stake holder terkait yakni TNI-Polri dan BPBD Konawe. Ia pun berharap PMI sesegera mungkin dapat menembua Kecamatan Latoma.
Laporan : Redaksi