



SUARASULTRA.COM, KENDARI – Jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih periode 2019 – 2024 yang akan digelar, Minggu 20 Oktober 2019 mendatang, TNI-Polri di Kendari melaksanakan apel gelar pasukan.
Apel Gelar Pasukan dua institusi ini dilaksanakan untuk mengantisipasi perkembangan situasi sebelum, selama, dan sesudah pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.
Pelaksanaan apel gelar pasukan bertempat di halaman Markas Komando Resort Militer (Makorem) 143/ Halu Oleo Jumat 18 Oktober 2019.
Kegiatan ini diikuti 804 personel, terdiri atas 1 Satuan Setingkat Pleton (SST) Korem 143/HO, 2 Satuan Setingkat Kompi (SSK) Kodim 1417/Kendari, 2 SSK Yonif 725/Woroagi, 1 SSK gabungan TNI AU dan TNI AL, 1 SST Denpom Kendari, 1 SSK Brimobda Sultra, 1 SSK Polda Sultra dan 2 SST Satpol PP Provinsi Sultra.
Kapolda Sultra Brigadir Jenderal Poisi (Brigjen Pol) Drs. Merdisyam, M.Si dalam arahannya kepada seluruh personel mengatakan, hindari tindakan arogan yang tidak mencerminkan jati diri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Lebih lanjut kata Kapolda Sultra, ikuti aturan dan prosedur pengamanan serta tetap jaga faktor keamanan dalam bertugas. Jaga soliditas dan sinergitas TNI – Polri sebagai komitmen utama dalam setiap pelaksanaan tugas.
“Laksanakan tugas sebaik-baiknya, menjunjung profesionalitas dan proporsionalitas serta pegang teguh netralitas,” ucap Merdisyam.
Jenderal Bintang Satu ini menekankan, kesiapan fisik dan mental seluruh personel dalam menghadapi kegiatan. Saat melaksanakan tugas kata Kapolda Sultra, harus dilandasi komitmen moral dan disiplin kerja dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Sementara itu, Komandan Korem 143/HO, Kolonel Infanteri Yustinus Nono Yulianto menyampaikan kepada seluruh personel yang terlibat, baik dalam hubungan kelompok maupun perorangan agar mengetahui dan paham tentang tugas dan tanggung jawabnya masing-masing.
“Hal-hal teknis yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas pengamanan baik sebelum, selama, dan sesudah kegiatan berlangsung agar dikoordinasikan dengan sebaik-baiknya,” kata Yustinus.
Sehingga, lanjut perwira dengan tiga Melati di pundak ini, tindakan yang dilakukan oleh pasukan yang bertugas dalam pengamanan senantiasa pada koridor yang benar.
Laporan: Remon













