SUARASULTRA.COM | KONAWE – Keberadaan PT VDNIP di Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi salah satu penunjang Penghasilan Asli Daerah (PAD).Selain itu, Perusahaan Modal Asing (PMA) ini juga membantu perekonomian negara.
Oleh karenanya, Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo meminta Gubernur dan Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa menjaga keamanan investasi itu bersama TNI dan Polri.
Panglima Kodam (Pangdam) XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad saat melakukan kunjungan kerja (Kunker) di PT Virtue Dragon Nikel Industri Park (VDNIP) Sabtu, (12/3/22) menyatakan pihaknya akan menjamin keamanan PT VDNIP asalkan sesuai dengan koridor yang telah ditetapkan oleh Pemerintah.
Dalam kunjungannya, Pangdam Hasanuddin disambut langsung oleh beberapa pihak Manajemen PT VDNIP, salah satunya Kepala HOD PT VDNIP, Mr. Yin Xing Hui.
Kepada Pangdam bersama rombongan, Mr. Yin mengucapkan terima kasih atas kunjungan Pangdam yang didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah Daerah XIV/Hasanuddin, Amelia Arisanti beserta jajaran.
“ Terima kasih atas kunjungannya di PT VDNIP, di mana kunjungan ini akan mempererat hubungan perusahaan dengan TNI,” katanya saat menyambut Pangdam Hasanuddin yang menggunakan pakaian Batik bewarna hitam.
Mr. Yin juga mengatakan bahwa di lahan PT VDNIP seluas 253 Hektar yang berada di Kabupaten Konawe merupakan salah satu Objek Vital Nasional. Sehingga perusahaan tersebut membutuhkan pengamanan yang melibatkan TNI hingga Polri.
“Atas keamanan dan kenyamanan yang diberikan pemerintah melalui TNI dan Polri, kami pihak perusahaan sangat terbantukan untuk berinvestasi di Indonesia,” tutupnya.
Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad yang juga memberikan sambutan mengatakan budaya harus dijunjung tinggi dan terus dilestarikan agar saling menghargai dan toleran.
“Bukan hanya TNI dan Polri yang menjaga kemanan tetapi masyarakat juga. Karena dengan keberadaan masyarakat yang bersinergi dengan kami dan perusahaan pasti keamanan dan kenyamanan akan tercipta, salah satunya dengan cara mempertahankan budaya,” katanya.
Lanjut Pangdam Hasanuddin, melibatkan masyarakat dalam seluruh aktifitas perusahaan agar menerima manfaat dari perusahaan. Maka masyarakat akan merasakan bahwa PT VDNIP ini milik masyarakat sehingga keamanan dan kenyamanan akan tercipta dengan sendirinya.
“Olehnya itu kerja sama yang baik kami butuhkan dari perusahaan kepada aparat, khususnya masyarakat sekeliling. Karena kalau masyarakat diberdayakan pasti Investasi disini pasti akan dijaga,” katanya.
Mayjen TNI Andi Muhammad juga mengatakan kunkernya di PT VDNIP hanya untuk melihat langsung investasi tersebar di Sultra ini dengan nilai investasi puluhan triliun. Dan ia memastikan keamanan dan kenyamanan investasi bisa berjalan dengan baik.
“Kami akan menjadi keamanan investasi PT VDNIP asalkan sesuai dengan Koridor, yang telah ditetapkan oleh Pemerintah. Agar Investasi ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia khususnya di Sulawesi Tenggara,” kata Pangdam di hadapan pihak Perusahaan.
Dalam kunjungannya, Pangdam Hasanuddin meninjau langsung aktivitas perusahaan yang ada di PT VDNIP. Salah satunya melihat langsung hasil dari pemurnian Nikel yang ada di PT Obsidian Stainless Steel (OSS).
Laporan: Tim Redaksi
