Kristian Tandabioh Desak PT SCM Percepat Pembangunan Industri demi Serapan Tenaga Kerja Lokal di Routa

  • Share
Kristian Tandabioh, SH, M.AP

Make Image responsive

Kristian Tandabioh Desak PT SCM Percepat Pembangunan Industri demi Serapan Tenaga Kerja Lokal di Routa

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama manajemen PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM), anggota DPRD Konawe Kristian Tandabioh menekankan pentingnya perluasan kesempatan kerja bagi masyarakat lokal, khususnya di Kecamatan Routa.

Politisi muda  ini mendorong PT SCM untuk menepati komitmennya terhadap pemerintah, termasuk mempercepat pembangunan pabrik guna mengakselerasi status kawasan menjadi kawasan industri.

Menurut Kristian, saat ini ruang rekrutmen di PT SCM masih sangat terbatas karena perusahaan masih dalam fase eksplorasi dan operasional pertambangan awal. Hal ini menyebabkan jenis pekerjaan yang tersedia hanya meliputi sopir dump truck, operator alat berat, serta tenaga administrasi internal.

“Kalau masih statusnya tambang, otomatis ruang kerjanya terbatas. Paling hanya sopir, operator, dan administrasi. Divisi-divisi lain belum terbuka,” ujar Kristian saat rapat.

Ia menyebut bahwa sesuai komitmen awal perusahaan kepada pemerintah, PT SCM seharusnya segera membangun fasilitas pengolahan (smelter). Dengan keberadaan pabrik, wilayah Routa dapat dikategorikan sebagai kawasan industri, yang secara otomatis membuka lebih banyak divisi pekerjaan dan memperluas daya tampung tenaga kerja lokal.

Kristian mencontohkan kawasan industri seperti PT OSS dan PT VDNI di Morosi, yang mampu menyerap ribuan tenaga kerja karena struktur organisasinya yang kompleks dan beragam.

“Kalau sudah masuk kawasan industri, ruang kerjanya luas. Divisi-divisinya banyak dan bermacam-macam. Beda dengan Routa, yang masih murni tambang,” jelasnya.

Ia juga menyinggung soal keterampilan (skill) tenaga kerja yang kerap dijadikan alasan oleh perusahaan. Menurutnya, persoalan keterampilan sangat bergantung pada jenis pekerjaan atau divisi yang dibuka perusahaan.

“Selama hanya pekerjaan dasar yang dibuka, masyarakat tidak bisa mengembangkan keterampilan. Tapi kalau industrinya dibangun, peluang skill baru akan terbuka,” tandasnya.

Baca Juga:  Diduga Rugikan Proses Persidangan, Warga Konawe Laporkan Dua Pria Asal Konsel Terkait Kesaksian Palsu

Kristian berharap PT SCM segera memperjelas rencana jangka menengah dan jangka panjangnya di Routa, serta memastikan keberadaan perusahaan memberi kontribusi nyata dalam membuka lapangan kerja dan meningkatkan taraf hidup masyarakat setempat.

Editor: Sukardi Muhtar

banner 120x600
  • Share
error: Content is protected !!