SUARASULTRA.COM | KONAWE – Lomba desa dan kelurahan tingkat Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tahun 2022 telah berakhir. Pada lomba tersebut, Desa Linonggasai Kecamatan Wonggeduku Barat (Wobar) keluar sebagai Juara I dengan nilai 485.
Pengumuman hasil lomba tersebut tertuang dalam Surat Keputusan Bupati Konawe Nomor : 252 Tahun 2022 Tentang Penetapan Juara Desa dan Kelurahan pada Perlombaan desa dan kelurahan tingkat Kabupaten Konawe Tahun 2022.
Atas prestasi yang diraih, Kepala Desa Linonggasai, L. Tuduan mengucapkan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat Kecamatan Wonggeduku Barat khususnya warga Linonggasai yang telah ikut berkontribusi baik tenaga maupun pemikiran sehingga Desa Linonggasai mendapat kepercayaan untuk mewakili Kabupaten Konawe pada lomba tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Tampa dukungan dari semua pihak, belum tentu kami bisa memberikan yang terbaik, terima kasih kepada semua yang telah berkontribusi sehingga prestasi ini bisa diraih,” kata L. Tuduan, Kamis 2 Juni 2022.
Menurut Kades Linonggasai, lomba desa tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara tahun 2022 tentu lebih kompetitif. Karena kata dia, lawan yang dihadapi adalah pemenang tingkat kabupaten.
Oleh karenanya, untuk mengharumkan nama Kabupaten Konawe pada lomba tingkat provinsi, L. Tuduan akan selalu berkoordinasi dengan pemerintah Kecamatan dan Kabupaten dalam hal ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa.
“Kami akan selalu meminta petunjuk dan arahan agar kami dapat memberikan yang terbaik untuk Konawe dan menjadi terbaik di Sultra,” ucap L. Tuduan.
Dengan kerja sama dan dukungan penuh dari masyarakat, arahan dan bimbingan dari Pemerintah Kecamatan dan Kabupaten, Kades Linonggasai optimis dapat meraih juara I pada lomba desa tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara.
“Kami tentu akan mengevaluasi apa yang masih kurang pada saat lomba tingkat kabupaten. Sehingga dalam menghadapi lomba tingkat provinsi persiapan kami lebih matang,” pungkasnya.
Optimisme menjadi juara pada lomba tingkat provinsi tersebut tidak hanya disampaikan oleh Kades Linonggasai. Rasa optimisme tersebut juga datang oleh Pemerintah Kecamatan Wonggeduku Barat (Wobar).
Menurut Camat Wobar, dalam menghadapi lomba tingkat provinsi, pihaknya akan terus berbenah dalam rangka mengharumkan nama Kabupaten Konawe pada lomba desa/kelurahan tingkat provinsi tahun 2022.
“Insya Allah kami optimis membawa nama Konawe meraih juara I pada lomba desa/kelurahan tingkat provinsi,” kata Abdul Hasim penuh optimis.
Diketahui, Desa Linonggasai dihuni oleh 12 suku bangsa dan lima agama. Meski berbeda suku ras dan agama, warga Desa Linonggasai hidup rukun dan damai.
Karena keberagaman itu, Desa Linonggasai disebut sebagai “Miniatur Indonesia”. Desa Linonggasai juga dijuluki sebagai “Kampung Bhinneka Tunggal Ika”.
Laporan: Sukardi Muhtar