



SUARASULTRA.COM | KONAWE – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di bawah komando Hj. Trinop Tijasari Harmin, SH terus menunjukkan keseriusan dalam membantu pemerintah mengatasi stunting.
Stunting adalah kondisi yang ditandai dengan kurangnya tinggi badan anak apabila dibandingkan dengan anak-anak seusianya. Sederhananya, stunting merupakan sebutan bagi gangguan pertumbuhan pada anak. Penyebab utama dari stunting adalah kurangnya asupan nutrisi selama masa pertumbuhan anak.
Kali ini, TP PKK Kabupaten Konawe melakukan kunjungan kerja di Kecamatan Besulutu, Selasa 7 November 2023.

Dalam kesempatan tersebut, Trinop mengajak PKK Kecamatan Besulutu sebagai ujung tombak TP PKK Kabupaten untuk berperan aktif membantu pemerintah menanggulangi dan mencegah terjadinya stunting di Wilayah Besulutu.
“Kita (PKK-red) merupakan mesin yang sangat potensial karena menjadi jaring sosial yang sangat besar hingga ke tingkat keluarga. Sehingga peran TP PKK dalam membantu pemerintah menangani isu nasional lebih maksimal,” kata Trinop
Menurut Trinop, PKK bisa masuk ke semua isu, baik masalah stunting, narkotika, kemiskinan maupun isu lainnya. Namun, kata dia, dari semua isu, TP PKK Konawe fokus ke isu Stunting yang angkanya telah mencapai 28 persen karena berhubungan langsung dengan peran perempuan.

“Kami turun langsung ke kecamatan – kecamatan untuk memastikan kebenaran data itu. Kami imbau kepada TP Kecamatan untuk bergerak cepat agar angka stunting bisa ditekan,” imbau Trinop Tijasari.
Diketahui, dalam melakukan penanganan dan pencegahan stunting, setiap kunjungan kerja, TP PKK Konawe menyalurkan bantuan sembako berupa susu dan makanan tambahan lainnya kepada ibu – ibu hamil di wilayah setempat dan pemberian alat kesehatan untuk berapa desa yang rentan.
“Stunting itu terjadi sejak bayi masih berada dalam kandung. Sehingga pemberian susu dan makanan tambahan kepada ibu hamil diharapkan bisa mencegah stunting di wilayah kita,” harap Trinop.
Laporan: Sukardi Muhtar





