Janji Sejahterakan Petani, Berlian Murni : Ketika Harga Gabah Anjlok, Pemda Harus Turun Tangan Beli Gabah Petani

Ketgam : Suasana Kampanye Dialogis Berlian Murni di Desa Nambeaboru Kecamatan Tongauna Utara, Senin ( 23/4/2018 ).

SUARASULTRALCOM, UNAAHA – Pasangan Calon ( Paslon ) Bupati dan Wakil Bupati Konawe periode 2018-2023, H.Litanto dan Hajja Murni Tombili berkomitmen meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kecamatan Tongauna Utara, khususnya dari sektor pertanian.

 

Komitmen tersebut disampaikan pasangan dengan Akronim Berlian Murni itu, Senin ( 23/4/2018 ) di hadapan kurang lebih 400 masyarakat Nambeaboru dan sekitarnya saat melaksanakan kampanye dialogis di daerah setempat.

 

Dalam orasi politiknya, calon Bupati Konawe, H.Litanto mengatakan bahwa apabila masyarakat Kabupaten Konawe khususnya Masyarakat Kecamatan Tongauna Utara memberikan amanah kepadanya bersama Hajja Murni Tombili, maka apa yang menjadi keluhan masyarakat petani selama ini akan direalisasikan.

 

Ketgam : H.Litanto saat orasi politik di hadapan ratusan warga Nambeaboru Kecamatan Tongauna Utara, Senin ( 23/4/2018).

“Terkait masalah kelangkaan pupuk, Insha Allah kalau kami yang diberi amanah oleh rakyat maka kelangkaan pupuk itu akan kami akhiri. Karena saya sudah komunikasi dengan salah satu pihak perusahaan pupuk dan kalau kami terpilih mereka akan bantu. Nanti setelah panen baru dibayar dan itu tidak dibayar full oleh petani karena kami akan subsidi,” kata Sekretaris DPD PDIP Sultra itu menjawab keluhan petani yang disampaikan langsung oleh tokoh masyarakat setempat.

 

Selain itu kata dia, pihaknya juga sudah menemukan bibit padi unggul sehingga petani sawah tidak menggunakan bibit yang sudah tidak unggul lagi. Menurut H.Litanto, bibit unggul tersebut bisa menghasilkan 10 hingga 11 ton per hektar. Tentu juga akan ditunjang dengan alat mesin pertanian seperti pemberian bantuan mesin traktor buat petani.

 

“Apabila hand traktor mencukupi, bibit unggul disiapkan dan pupuk serta pestisida tersedia maka hasil panen petani sawah akan maksimal. Karena salah satu penyebab gagal panen petani kita itu diakibat serangan hama, karena pola tanam petani kita yang tidak bersamaan. Kalau kita menanam bersamaan, pusing juga itu hama,” ujarnya.

 

Ketgam : H.Litanto saat menyalami warga satu persatu

Pada kesempatan tersebut, paslon nomor urut 2 itu juga mengaku prihatin dengan anjloknya harga gabah petani. Untuk itu paslon Berlian Murni meyakinkan masyarakat petani bahwa apabila Berlian Murni yang memimpin Konawe 5 tahun ke depan, harga gabah akan stabil dan petani tidak akan dirugikan.

 

“Pemerintah akan hadir untuk mengintervensi ketika harga gabah anjlok. Kami akan siapkan dana talangan. Kalau harga awal panen 5000 rupiah tetapi pada saat panen raya turun menjadi 4000 maka Pemda harus turun tangan. Kita yang subsidi 1000 rupiah, sehingga petani tetap menjual gabahnya dengan harga 5000 rupiah / kg,” kata H.Litanto meyakinkan masyarakat setempat.

 

Sementara masih kata mantan Ketua Fraksi PDIP DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara itu, bagi petani yang tidak memiliki biaya pada saat akan turun mengolah sawahnya, pihaknya juga menyebut sudah punya Formulasi untuk menagani hal tersebut. Sehingga petani tidak perlu lagi mencari uang bunga 10 persen hingga 20 persen.

 

Calon Bupati Konawe, H.Litanto menyalami warga dengan senyuman khasnya

“Bagi petani yang tidak memiliki biaya untuk mengolah sawahnya tidak usah ragu. Kami sudah komunikasi dengan salah satu bank di daerah ini. Kalau kami yang terpilih, mereka siap membantu petani saya tanpa jaminan dan akan dikembalikan setelah panen dengan bunga sangat rendah. Petani tidak perlu pakai jaminan, saya selaku Bupati kalian yang menjamin itu,” janji Kader Utama Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ( PDIP ) itu.

 

Sementara itu Hajja Murni Tombili dalam orasi politiknya juga menyampaikan bahwa selain bantuan alat mesin pertanian ( Alsintan ) paslon Berlian Murni juga akan menurunkan bantuan bedah rumah. Menurut mantan ketua Fraksi PDIP DPRD Konawe itu, saat ini pemerintah pusat menyiapkan jutaan bantuan bedah rumah untuk masyarakat yang kurang mampu.

 

“Kami akan menurunkan bantuan itu. Dan itu bantuan akan diterima sepenuhnya oleh masyarakat. Untuk bedah rumah anggarannya 15 juta, sedangkan bagi rumah tangga baru yang masih menumpang sama orang tuanya itu disiapkan bantuan sebesar 30 juta rupiah,” tuturnya.

 

Ketgam : Usai kampanye dialogis, Paslon Berlian Murni Foto bersama dengan warga masyarakat setempat ( peserta kampanye )

Namun kata Hajja Murni, semua itu tidak akan pernah terwujud ketika masyarakat Konawe tidak memberi dukungan penuh kepada Paslon Berlian Murni. Untuk itu masih kata dia, mereka berdua ( H.Litanto – Hajja Murni Tomboli ) hadir di tengah – tengah masyarakat guna meminta doa dan dukungan sehingga diberi amanah memimpin Konawe kedepan.

 

“Kami datang membawa diri, kami ingin masyarakat mengenal kami secara langsung dan kami juga mau mengenal lebih dekat masyarakat. Jangan membeli kucing dalam karung. Kami sudah datang secara langsung meminta dukungan masyarakat. Dukunglah kami, tanggal 27 Juni 2018 pilihlah kami Berlian Murni, Insha Allah kami akan menjadi pemimpin untuk melayani rakyat, bukan menjadi penguasa yang dilayani oleh rakyatnya,” kata Hajja Murni Tombili dalam orasi politinya.

 

Kampanye dialogis itu dihadiri ketua tim pemenagan paslon Berlian Murni, H.Mustaring yang juga ketua DPC PKB Kabupaten Konawe, Sekretaris Tim Pemenangan Jumas’an, Ketua Demokrat H.Mustakim ( anggota DPRD Konawe ) , sekretaris Demokrat Muh Akhrul ( anggota DPRD Konawe), Hajja Suryana, Fraksi PDIP DPRD Konawe, Arfah, Koordinator Relawan, H.Abuhaseng, H.Rasyid dan Samsuddin Karaeng Amin masing – masing sebagai penasehat paslon, Hamzah, Tokoh masyarakat Nambeaboru serta simpatisan dan pendukung paslon nomor urut 2 itu.

 

Laporan : Sukardi Muhtar

 

 

 

 

 

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive

About redaksi

x

Check Also

Diduga Tertekan, Korban Penganiayaan Oleh Anak Pejabat di Sinjai Cabut Laporan

SINJAI – Tindak pidana penganiayaan yang diduga dilakukan oleh putra salah satu pejabat publik di ...