Jelang Natal dan Tahun Baru, Satgas Pangan Konawe Siap Gelar Operasi Pasar

 

SUARASULTRA.COM, UNAAHA- Kepolisian Resor (Polres ) Konawe bersama instansi terkait menggelar kegiatan pembentukan Satgas Pangan untuk mengantisipasi lonjak harga pangan di Konawe menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, Senin ( 11/12/2017 ) di ruang rapat Kepala Bagian Operasional ( Bag Ops ) Polres Konawe.

 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Konawe, AKBP Muh Nur Akbar dan didampingi Kabag Ops dan Para Kasat. Hadir dalam giat tersebut, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan, Ir. Syahrudin, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Ansharullah dan perwakilan Bulog Konawe, Kaharuddin.

 

Ditemui usai kegiatan, Kapolres Konawe, AKBP Muh Nur Akbar, SH SIK MH mengatakan setelah melakukan video konfrens dengan Mabes Polri, Polda Sultra serta Polres Konawe bersama jajaran telah mengikuti video konfrens terkait keterpaduan antara beberapa instansi.

 

“Sampai saat ini khususnya di Kabupaten Konawe kami sendiri sudah mendapatkan informasi dari instansi terkait bahwa untuk Konawe kami mengalami Deflasi dengan ketrsedian sampai satu tahun ke depan, ” katanya.

 

Menurut pria dengan pangkat dua melati di pundak itu, Satgas ini juga nantinya akan melakukan pengecekan di kios atau gudang- gudang penampungan untuk memastikan tidak ada pengusaha ” nakal ” yang mencoba memanfaatkan situasi menjelang perayaan natal dan tahun baru.

 

“Kalau ada indikasi penimbunan kita akan tindak tegas sesuai aturan yang berlaku. Hingga kini di Konawe belum ditemukan adanya indikasi penimbunan sembako. Karena pasarnya juga terbatas belum ada laporan terkait itu,” ujarnya.

 

Sementara perwakilan Bulog Konawe, Kaharuddin menyebut bahwa ketersedian pangan di Konawe itu aman hingga 12 bulan ke depan. Selain beras, Bulog juga menyiapkan stok berupa gula pasir, minyak goreng dan bawang putih.

 

“Jadi untuk operasi pasar nanti, Bulog akan siap menyuplai empat komoditas yaitu beras, minyak goreng, gula pasir dan bawang putih,” kata Kaharuddin.

 

Kata dia, pelaksanaan operasi tersebut Bulog tinggal menunggu hasil koordinasi dari Pemerintah Daerah ( Pemda ) Kabupaten Konawe. Dan operasi pasar ini akan dilaunching kalau sudah ada kelangkaan di pasar – pasar.

 

Sedangkan terkait masalah harga sembako, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Konawe, Ansharullah mengatakan untuk saat ini telah terjadi kenaikan harga seperti telur ayam ras, bawang merah dan cabe rawit. Namun kata dia kenaikan harga tersebut tidak signifikan, seperti telur ayam ras yang tadinya satu rak itu harganya hanya 47 ribu rupiah dan saat ini sudah naik menjadi 48 ribu rupiah.

 

“Kenaikan harga tersebut dimungkinkan karena faktor transportasi, tapi kenaikannya tidak signifikan. Karena bawang merah, telur ayam ras dan cabe rawit itu masih disuplay dari luar daerah,”ujarnya.

 

Di tempat yang sama, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Konawe, Syahrudin menegaskan bahwa Kabupaten Konawe tidak akan kehabisan beras untuk satu tahun kedepannya sebagaimana yang telah di sampaikan pihak Bulog bahwa stok Beras Konawe masih cukup untuk 12 bulan kedepan.

 

“Di minggu ketiga sampai keempat Desember ini kita sudah mulai panen lagi. Jadi kalau ada kata-kata bahwa kita kehabisan beras itu sesuai yang dilaporkan tadi Bulog stoknya yang ada dan ditambah lagi panen kita minggu ketiga sampai keempat tidak ada itu kita mau kekurang pangan khususnya beras, ” kata mantan Sekretaris Dinas Pertanian Konawe ini.

 

Laporan : Redaksi.