SUARASULTRA.COM | KENDARI – Memiliki Sumber Daya Alam yang melimpah, Provinsi Sulawesi Tenggara menjadi “surga” bagi investor. Para pemilik modal itu pun berlomba – lomba untuk berinvestasi. Salah satu perusahaan besar yang masuk berinvestasi di Sultra adalah PT Tiran Indonesia, anak usaha dari TIRAN GROUP.
Kehadiran beberapa perusahaan yang tergabung dalam bendera TIRAN GROUP di Sultra yang tersebar di beberapa kabupaten kini telah menjadi kebanggaan dan buah bibir masyarakat pribumi. Pasalnya Tiran Group dapat memperkerjakan tujuh ribuan masyarakat lokal, Tiran Group tanpa tenaga asing.
Humas Tiran Group, H. La Pili menyampaikan bahwa, Owner/Founder Tiran Group telah berkontribusi besar dalam hadirnya pabrik gula terbesar di Indonesia yang terletak di Kabupaten Bombana.
Selain pabrik gula lanjut H. La Pili, Tiran Group juga telah membangun usaha lainnya, seperti Peternakan, Perkebunan, Unilever, dan Pertambangan di Sulawesi Tenggara.
“Hal itu, tak lain untuk menyejahterakan masyarakat lokal dan mengurangi jumlah pengangguran di Sulawesi Tenggara,” kata H. La Pili, Selasa 30 Agustus 2022.
Tak hanya itu, H. La Pili selaku Humas Tiran Group juga mengungkapkan semua unit usaha Tiran Group di Sultra sudah mempekerjakan 7000 masyarakat lokal sebagai karyawan atau telah “menghidupi” 30.000 anggota keluarganya,
Lebih lanjut mantan anggota DPRD Sultra ini merinci bahwa khusus untuk di usaha pertambangan yang terletak di Desa Lameruru Kecamatan Langgikima Kabupaten Konawe Utara, PT Tiran Indonesia saat ini telah memperkerjakan mayarakat lokal sebanyak 2.000 orang tanpa ada orang asing.
“Kami akan selalu berusaha bahwa kehadiran unit-unit usaha TIRAN GROUP di Sulawesi Tenggara bisa memberikan dampak yang positif bagi masyarakat pribumi,” pungkasnya. (Adv)
Editor: Sukardi Muhtar