SUARASULTRA.COM, KENDARI – Warga Poasia digegerkan dengan penemuan mayat bayi di gabus ikan, terbungkus sarung, dilapisi kantong.
Mayat bayi tersebut ditemukan di tepi Jalan tepatnya di Kompleks BTN Batu Marupa, Lorong Kristal, Kelurahan Rahandouna, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara Sabtu (29/7/2017) sekitar pukul 03.00 Wita.
Menurut keterangan saksi, Mega (35) mengatakan, saat itu sedang olah raga (Jogging) di jalan Kompleks BTN Batu Marupa. Sedang asik Jogging tiba-riba melihat gabus ikan isi di dalamnya terbungkus rapi.
“Isi dalam gabus itu ada dibungkus sarung berwarna coklat bermotif batik. Sehingga menimbulkan rasa curiga, langsung memanggil tukang ojek untuk memeriksa bungkusan tersebut,” jelasnya.
Karena penasaran, lanjut dia, gabus yang berisikan bungkusan sarung dibuka terdapat bungkusan kantong plastik dan mengeluarkan bau yang sangat menyengat.
“Setelah dibuka, dibungkus kain dan dibungkus tiga kantong. Kantong yang warna hitam dua dan warna ungu, ternyata mayat bayi,” ucapnya.
Masih kata dia, mayat bayinya sudah membusuk dan berulat. Selain itu, ditemukan ada celana tidur dan celana dalam yang masih berdarah-darah. Diduga dibuang malam hari, karena saat jogging kemarin tidak melihat gabus itu.
“Kmungkinan dibuang malam hari karena kemarin saya lewat belum ada saya liat gabus ikan itu,” ujarnya.
Konfirmasi terpisah, Kapolsek Poasia, Kompol Haeruddin S.Sos mengatakan, di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah dipasangkan garis polisi. “Saat ini, mayat bayi tersebut sudah dibawa di Rumah Sakit Bhayangkara,” singkatnya.
Laporan : Remon
