



SUARASULTRA.COM, KONUT – Melalui anggaran Dana Desa (DD) dari pemerintah pusat, warga Desa Alo- Alo Kecamatan Lembo Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kompak bekerja secara bersama- sama membangun infrastruktur desa.
Mulai peningkatan Jalan Usaha Tani (JUT) telah dilaksankan , Pembangunan balai sanggar seni, pembuatan sarana olah raga yaitu lapangan futsal sampai pada pengadaan sarana dan prasarana air bersih dan pertanian.
Kepada Suarasultra.com, Apolo selaku Kepala Desa Alo-Alo menjelaskan bahwa kegiatan pembangunan di desa ini dilaksanakan sesuai komitmen seluruh warga masyarakat Alo-Alo.
“Tahapan perencanaan pembangunan di desa ini mulai Musyawarah tingkat dusun lalu di difinalkan pada tingkat musyawarah desa. Jadi ketika kita melaksankan program, alhamdulillaah semua berjalan sesuai harapan bersama antara pemerintah dan masyarakat,” kata Apolo pada Jumat (01/11/2019).
Menurut Apolo, alokasi DD APBN dan Anggaran Dana Desa (ADD APBD ) tahun anggaran 2019, desa Alo-alo mondapat kuota anggaran 1 milyar lebih tentu anggaran tersebut dimanfaatkan untuk pembiayaan kegiatan pembangunan desa dan honorarium aparat desa dan lembaga di desa.
“Seluruh kegiatan kami, tidak luput dari pembinaan dari pihak Kecamatan Lembo dan DPMD Konut serta para pendamping desa,” ungkapnya.
Sementara di tempat berbeda, sejumlah warga desa Alo-Alo membenarkan penjelasan pemerintah desa tersebut.
Alawa salah satu warga mengatakan bahwa kegiatan pembangunan di desa tersebut sesuai mekanisme dan peraturan yang berlaku.
“Selain pelaksanaan pembangunan dikerjakan yang terencana dan transparan, kami warga di desa ini telah diberdayakan oleh Pemerintah Desa. Mulai pelaksanaan pekerjaan infrastruktur desa maupun dalam pengambilan keputusan, kami dilibatkan,” ucap Alawa.
Laporan: Aras Moita













