Empat Belas Warga Unaaha bersama 49 WNA Morosi Dinyatakan Negatif, Status ODP-nya Dicabut

  • Share
Konfrensi Pers Tim Percepatan Penanggulangan Covid-19. Dari Kiri ke Kanan: Kadis Kesehatan Konawe drg. Mawar Taligana, Jubir Covid-19 Konawe dr. Nilasari, Humas BLUD RS Konawe Deky.

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Konfrensi Pers Tim Percepatan Penanggulangan Covid-19. Dari Kiri ke Kanan: Kadis Kesehatan Konawe drg. Mawar Taligana, Jubir Covid-19 Konawe dr. Nilasari, Humas BLUD RS Konawe Deky.

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Empat belas warga Kecamatan Unaaha Kebupaten Konawe Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama 49 WNA di Morosi dinyatakan Negatif (sehat) setelah dilakukan pemeriksaan oleh tim medis Posko Percepatan Penanggulangan Covid-19 Konawe menggunakan Rapid Tes selama dua hari (Minggu –Senin 29–30/3/2020).

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim medis, Empat belas warga Kecamatan Unaaha ( 8 orang Tumpas, enam orang Ambekairi) yang tadinya ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) Virus Corona dinyatakan sehat dan tidak terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

“14 orang warga kecamatan Unaaha ini sudah selesai masa pemantauan, status ODP dicabut,”kata Juru Bicara Covid-19 Konawe dokter Nilasari didampingi Kadis Kesehatan Konawe drg. Mawar Taligana, Senin (30/3/2020).

Suasana penyemprotan disinfektan di Toko Warni Kelurahan Tumpas.

Menurut dr. Nilasari, untuk pelayan Indomaret di Kelurahan Ambekairi, dari delapan orang, dua diantaranya masih tetap berstatus ODP. Sedangkan enam lainnya lepas pantau. Begitu juga delapan Warga Tumpas (Toko Warni) sudah lepas pantau.

“Meski sudah dinyatakan lepas pantau, tapi kita akan melakukan pemeriksaan satu kali lagi kepada mereka yang sudah lepas pantau ini. Ya sepuluh hari kedepan untuk memastikan mereka betul-betul sehat (benas Covid-19),” ujarnya.

Tim Dinkes bersama melakukan persiapan dengan Alat Pengaman Diri (APD) untuk melakukan pemeriksan kesehatan 49 WNA di Morosi

Sebelumnya, Tim Tanggap Darurat Covid-19 Kabupaten Konawe menetapkan 70 orang berstatus ODP, tiga PDP dan dua Positif Covid-19.
Ke-70 warga tersebut yakni 49 WNA di Morosi, 19 Warga Kecamatan Unaaha (Delapan Ambekairi, 11 Tumpas) , satu warga Kecamatan Lambuya (Desa Tanggobu) dan satu Kecamatan Wawotobi ( Desa Kasumewoho)..

Sementara satu PDP merupakan warga Kecamatan Routa dan saat ini menjalani perawatan medis di RS Kota Kendari. Sedangkan dua orang PDP yang positif Covid-19 merupakan warga Kelurahan Tumpas dan saat ini menjalani isolasi di RS Bahteramas Kendari, kondisi pasien dilaporkan berangsur membaik.

Tim Terpadu Tanggap Darurat Covid-19 melakukan penyemprotan disinfektan di Indomaret di Adipura Kelurahan Ambekairi Kecamatan Unaaha, Selasa (24/3/2020).

Selain 63 orang dicabut status ODP, tiga warga Tumpas yang tadinya berstatus ODP kini turun status menjadi Orang Tanpa Gejala (OTG). Ketiganya merupakan anak dari PDP Positif. Saat ini berdomisi di Kota Kendari.

Dengan dicabutnya status ODP 14 warga Kecamatan Unaaha (Toko Warni 8 orang) dan Ambekairi (Indomaret enam orang) serta 49 WNA di Mega Industri Morosi maka jumlah Orang Dalam Pemantauan berkurang dari 70 menjadi empat orang

Laporan: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share