SUARASULTRA.COM | KONAWE – Yayasan Sedekah Seribu Sehari (S3) Sulawesi Tenggara berbagi masker dan Hand Sanitizer (pembersih tangan) di tengah merebaknya wabah Virus Corona (Covid-19) di Kabupaten Konawe, Selasa (7/4/2020).
Ketua Yayasan S3 Sultra Siti Nurfarhah Tane, S.H , M.Kn mengatakan sebagai bentuk kepedulian kepada sesama pihaknya membagikan Hand Sanitizer ke Wartawan, masyarakat umum, pedagang keliling, kurir dan ojek.
“Bantuan ini kami utamakan kepada mereka yang masih tetap turun ke jalan di tengah pandemi covid 19,” kata Siti Nurfarhah saat ditemui di kantor Yayasan S3 Sultra Korwil Konawe (Safirah Diatro), Selasa (7/4/2020).
Menurut perempuan berhijab ini, rekan-rekan jurnalis setiap hari turun ke lapangan mencari fakta berita dan itu sangat rentan tertular dan ini salah satu yang menjadi perharian kita. Sehingga pihaknya membagikan hand sanitizer untuk tetap menjaga kesehatan di dalam menjakankan tugas jurnalistiknya.
‘Tanpa Jurnalis, kita minim informasi update dan akurat. Apalagi di tengah pandemi covid-19, masyarakat sangat membutuhkan informasi terbaru terkait perkembangan penanganannya,” ujar Siti Nurfarhah yang dikerahui berprofesi sebagai Notaris.
Nurfarhah menerangkan bahhwa setelah berbagi Hand Sanitizer ke Wartawan, masyarakat umum, pedagang keliling, kurir dan ojek. Yayasan S3 Sultra juga memproduksi lebih dari seribu masker .
“Hari ini sasaran kita di puskesmas-puskesmas untuk membagikan masker. Kami nilai pembagian masker langsung ke pasien itu lebih efektif,” terangnya.
Lebih lanjut kata Nurfarhah, selain masker dan hand sanitizer, Yayasan S3 Sultra juga membagikan sembilan bahan pokok (Sembako) kepada warga kurang mampu dan terdampak Corona Virus Disease 2019.
‘Warga kurang mampu yang mamang selama ini menjadi binaan S3 sejak Yayasan ini berdiri,” ujarnya..
Ia menjelaskan bahwa Yayasan Sedekah Seribu Sehari (S3) berdiri sejak tahun 2016 lalu dan eksis di empat Kabupaten/Kota (Konawe, Kota Kendari, Konawe Selatan dan Muna).
“Sebelum ada Pandemi Covid-19, kami dari S3 turun berbagi setiap hari Jumat. Warga kurang mampu yang selama ini menjadi binaan S3 sudah beberapa kita lepas karena sudah berdaya,” tuturnya.
Laporan: Sukardi Muhtar
