SUARASULTRA.COM | KOLTIM – Pasangan Bakal Calon (Balon) Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur (Koltim) Samsul Bahri Majid – Andi Merya Nur (SBM) dipastikan menjadi penantang tunggal Pasangan Balon Petahana Tony Herbiansyah – Baharuddin pada pilkada setentak yang akan digelar pada tanggal 9 Desember 2020 mendatang.
Pasangan Balon SBM dipastikan bertarung pada pesta demokrasi lima tahunan tersebut setelah mendapatkan dukungan gabungan partai politik yang merebut 11 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kolaka Timur. Parpol tersebut yakni PAN (4 kursi), PDIP (3 kursi) Gerindra (2 kursi) dan Demokrat (2 kursi).
Bakal Calon Bupati Kolaka Timur Samsul Bahri Majid saat berbincang dengan awak media ini, Jumat (28/8/2020) menuturkan bahwa setelah setahun berjalan dan menyambangi 12 kecamatan, dirinya mengaku mendapat dukungan luar biasa dari masyarakat Koltim yang saat ini menginginkan adanya suatu perubahan.
“Saya melihat ada semangat besar dari masyarakat ingin perubahan dari kondisi yang terjadi di pemerintahan. Merespon itu, kami berniat maju karena dukungan besar itu yang menginginkan perubahan,” tutur pria yang berpenampilan sederhana ini.
Menurut mantan Jenderal Aparatur Sipil Negara (ASN) Koltim ini, bersama Andi Merya Nur, dirinya yakin akan mewujudkan amanah rakyat tersebut. Kata dia, perpaduan mantan birokrasi dan politisi sangat ideal untuk memimpin Kolaka Timur ke depan.
“Kami (SBM) berkomitmen maju pada pilkada Koltim ini untuk membangun daerah bukan karena kekuasaan. Tetapi betul-betul terpanggil untuk memajukan daerah ini. Bersama Sejahterakan Masyarakat Koltim,” kata mantan Sekda Koltim ini.
Pria berkacamata ini mengaku bahwa kehadiran SBM pada pilkada Koltim merupakan panggilan jiwa. Kata dia, saat pemekaran Kolaka Timur dari Kabupaten Induk Kolaka, masyarakat setempat berharap kesejahteraan dan tentu dengan pemerataan pembangunan di berbagai bidang. Karena apa yang menjadi harapan besar masyarakat Koltim belum tercapai, sehingga kehadiran SBM diharapkan mampu menjawab harapan yang dimaksud.
“Dengan mengucapkan Bismillah, kami maju untuk melakukan perubahan. Kami komitmen untuk memajukan daerah dan menyejahterakan masyarakat,” janji SBM.
SBM menyebut dirinya bersama Andi Merya Nur sempat mendapatkan isu yang menjatuhkan semangat juangnya. Bahwasanya, pasangan balon SBM tidak akan mendapatkan kendaraan politik (dukungan partai politik). Kata dia, isu tersebut begitu masif dan terstruktur. Namun kata dia, karena keyakinan dan doa masyarakat, semua isu tersebut telah terbantahkan.
“Ada informasi yang kami dengar bahwa kemungkinan SBM tidak akan maju. Tetapi ternyata bahwa inilah politik dan kita kan berupaya. Semua orang yang mau maju tentu yang pertama dia kawal adalah bagaimana supaya ada kendaraannya di samping membangun elektabilitas dan silaturahim dengan masyarakat,” ungkapnya.
Untuk mendapatkan simpatik masyarakat Pasangan Balon SBM menjajikan perubahan secara menyeluruh, sehingga kesejahteraan masyarakat Koltim dapat diwujudkan bukan hanya sebatas angan belaka.
Program pokok SBM ketika mendapatkan mandat rakyat yaitu perubahan secara mendasar pada tata kelola pemerintahan, di birokrasi mengedepankan profesionalitas kerja, membenahi infrastruktur jalan dan jembatan guna memperlancar roda perekonomian dan tentunya Kolaka Timur ke depan lebih baik lagi.
Mengingat masyarakat Koltim adalah petani, pasangan Balon SBM menjajikan kesejahteran terhadap petani Koltim. Kata dia, SBM memiliki gagasan dalam meningkatkan kesejahteraan petani.
“Karena mayoritas masyarakat Koltim adalah petani, maka kesejahteraan mereka sesuatu yang mutlak,” tegasnya.
Laporan: Sukardi Muhtar