SUARASULTRA.COM | JAKARTA – Momen yang dinantikan masyarakat Kabupaten Buton Utara akhirnya terwujud. Afirudin Mathara dan Rahman resmi memimpin Kabupaten Buton Utara untuk lima tahun ke depan.
Kepastian tentang pasangan kepemimpinan Afirudin-Rahman ini terjadi setelah Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, melantik dan mengambil sumpah jabatan para kepala daerah dalam pelantikan gubernur, bupati/walikota, dan wakil bupati serentak di seluruh Indonesia di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis, 20 Februari 2025.
Proses pelantikan yang dimulai sekitar pukul 10.00 WIB diawali dengan pengarahan oleh panitia di tenda di lapangan Monumen Nasional (Monas).
Berdasarkan keterangan dari Biro Pemerintahan Provinsi Sulawesi Tenggara, seluruh gubernur dan bupati se-Sulawesi Tenggara yang dilantik menginap di satu tempat, yaitu Hotel Sari Pacific. Jarak hotel tempat rombongan menginap ke Istana Negara sekitar satu setengah kilometer. Setelah pengarahan, mereka diarak menuju Istana Negara, diiringi oleh drum band dari siswa-siswi Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN).
Menurut informasi dari panitia pelantikan Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, pada Jumat, 21 Februari, para gubernur, walikota, dan bupati akan langsung diberangkatkan ke Pusat Pendidikan dan Latihan (Pusdiklat) Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Di sana, mereka akan mengikuti pelatihan dasar-dasar kepemimpinan dan bela negara selama satu minggu sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan bangsa.
Sementara itu, sesuai pengarahan Presiden, para wakil gubernur, wakil bupati, dan wakil walikota diminta untuk kembali ke daerah masing-masing guna menjalankan tugas pemerintahan. Langkah ini diambil untuk mengantisipasi kekosongan pemerintahan, karena jika keduanya diberangkatkan ke Magelang, dikhawatirkan akan terjadi kekosongan kepemimpinan di daerah.
Setelah bupati terpilih dilantik, secara otomatis masa jabatan bupati sebelumnya berakhir, sehingga Afirudin dan Rahman kini memegang penuh kendali pemerintahan di Buton Utara.
Hingga saat ini, baik Afirudin maupun Rahman belum memberikan pernyataan terkait program kerja yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat, termasuk program seratus hari kerja mereka.
Laporan: Sukardi Muhtar
Sumber: Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Buton Utara
