SUARASULTRA.COM | KONSEL – Peristiwa tragis mengguncang warga Desa Tonduno, Kecamatan Ranomeeto Barat, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel). Seorang pria bernama Sapril, ditemukan tewas gantung diri di sebuah pohon dekat rumahnya pada Kamis 3 April 2025 pagi.
Korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena mengalami depresi akibat ditinggal sang istri yang telah lima tahun bekerja sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Taiwan.
Kapolsek Ranomeeto, AKP Ansar Ali, mengungkapkan bahwa jenazah korban pertama kali ditemukan oleh kakak kandungnya di samping rumah mereka.
Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi kaku dengan tali melilit di lehernya.
“Kejadiannya tadi pagi di rumah kakaknya, tepat di samping rumah korban,” ungkap AKP Ansar Ali saat dikonfirmasi oleh awak media.
Lebih lanjut, AKP Ansar Ali menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban diduga mengalami depresi berat karena merindukan istrinya yang sudah lama merantau.
“Menurut keterangan pihak keluarga, korban mengalami depresi karena sudah lima tahun ditinggal istrinya yang bekerja sebagai TKW di Taiwan,” jelasnya.
Sebelum ditemukan tewas, korban sempat menyampaikan pesan terakhir kepada anaknya. Ia meminta agar dibacakan surah Yasin jika dirinya sudah tiada.
“Korban sempat berpesan kepada anaknya, jika suatu saat dirinya sudah tidak ada, agar dibacakan surah Yasin,” pungkas AKP Ansar Ali.
Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat korban. Pihak kepolisian masih terus mendalami kasus ini untuk mengetahui motif pasti dari tindakan nekat korban.***
Editor: Sukardi Muhtar
