Polisi Amankan Pria Mabuk Usai Tikam Warga di Warung Makan

  • Share
Terduga SW saat diamankan Polisi

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Terduga SW saat diamankan Polisi

SUARASULTRA.COM | KONAWE – Kepolisian Resort (Polres) Konawe melalui Polisi Sektor (Polsek) Sampara berhasil mengamankan seorang pria berinisial SW yang diduga sebagai pelaku penganiayaan terhadap korban Jono (23) warga Desa Bondoala Kecamatan Sampara, Selasa 26 Oktober 2021.

Kepala Polisi Resort (Kapolres) Konawe Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Wasis Santoso, S.IK melalui Kepala Satuan (Kasat) Reserse Kriminal (Reskrim) Ajun Komisaris Polisi (AKP) Moch Jacub Nursagli Kamaru, S.IK, MH saat dikonfirmasi membenarkan telah dilakukan penangkapan terhadap terduga pelaku.

Menurut Jacub Kamaru, peristiwa berdarah tersebut terjadi pada hari Senin 25 Oktober 2021 sekira pukul 00.00 WITA di Desa Abelisawah Kecamatan Anggalomoare. Hal tersebut berdasarkan laporan lelaki Sakti (18) pada Selasa 26 Oktober 2021 di Polsek Sampara.

“Setelah membuat laporan polisi, personel mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP). Kemudian mengecek kondisi korban di RS Bhayangkara Kendari dan mencari dan mengamankan terduga pelakunya,” kata Jacub Kamaru, Rabu (27/10/2021).

Mantan Kapolsek KP3 Kendari ini menuturkan peristiwa penganiayaan itu bermula saat pelapor (Sakti), korban (Jono) dan saksi pelapor (Andri) sedang makan di warung Sari Laut yang bertempat di pinggir jalan di Desa Abelisawah Kecamatan Anggalomoare Kabupaten Konawe.

Kemudian terlapor (SW) datang dalam keadaan mabuk dan langsung menghampiri pelapor, korban dan saksi Andri yang sedang makan.

“SW langsung berkata”kamorang anak mana? Kemudian dijawab oleh korban”kita anak Bondoala,” kata Kasat Reskrim menirukan perbincangan korban dan terduga pelaku.

Setelah itu, kemudian terlapor meminta uang namun tidak diberikan sehingga membuat terlapor marah-marah sambil berkata “siapakah tolo’nya disini, komorang mau sok jago kah”.Lalu terlapor berjalan ke belakang korban dan mengambil pisau yang berada di pinggangnya dan menusuk korban satu kali yang mengenai perut dari korban.

Baca Juga:  Skandal "Amplop Dollar" Pemilihan Wabup Koltim Mencuat: Kejari Naikkan Status ke Penyelidikan

“Korban sempat menahan pisau tersebut dengan menggunakan tangan kirinya, akibat kejadian tersebut korban mengalami luka tusuk berdarah pada bagian perut dan luka pada bagian tangan kirinya,” terang Perwira Pertama Polisi berpangkat tiga balak di pundak itu.

“Kemudian korban dibawa ke RS Bhayangkara Kendari untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.

Laporan: Sukardi Muhtar

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share