SUARASULTRA.COM, KONUT – Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe Utara (Konut) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah membebaskan masyarakat Konut di tiga Kecamatan dari krisi listrik. Realisasi program listrik tersebut diantaranya Kecamatan Wiwirano, Langkikima dan Landawe.
General Manager PLN wilayah Sulselrabar Bob Saril mengatakan proposal pemasangan listrik yang diajukan Pemkab Konut pada Januari 2018 lalu, Sebanyak 2.100 batang tiang listrik kini telah direalisasi.
“Kami salurkan melalui pelabuhan di Surabaya Jawa Timur lalu tiba di Pelabuhan Syahbandar Molawe,” kata General Manager wilayah Sulselrabar Bob Saril, Minggu (25/2/2018).
Sementara itu, Bupati Konut DR H.Ruksamin menjelaskan, melalui instansi terkait selanjutnya tiang listrik ini akan dipasang di tiga kecamatan tersebut untuk teraliri listrik.
Untuk alat penerangannya, Pemda menggunakan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) dengan kapasitas 3 MW sehingga dipastikan dapat memenuhi kuota permintaan masyarakat sambil menunggu sambungan induk aliran listrik permanen dari Bahodopi Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah.
“Alhamdulilah ini merupakan kerja sama yang baik antara Pemda Konut dan pihak PLN,” kata Ruksamin saat menerima penyaluran tiang listrik tersebut.
Dikatakan, untuk lokasi PLN, Pemda Konut telah menyiapkan lahan 0,5 hektar, tepat di daerah persimpangan Kecamatan Langgikima dan Wiwirano.
Sementara di tempat lain seperti Desa Pondoa Kecamatan Landawe telah dialiri listrik dengan menggunakan mesin Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hydro (PLTMH) yang dijadwalkan Senin Besok 26 Februari 2018 diresmikan.
Beberapa titik lain seperti wilayah Desa Pantai Taipa Kecamatan Lembo, Puusuli Kecamatan Andowia, Basule kecamatan Lasolo, Ulu Sawa kecamatan Sawa serta lorong-lorong desa lainnya yang belum teraliri listrik, juga telah dilakukan pemasangan listrik.
“Untuk wilayah kecamatan Lasolo Kepulauan yang belum dialiri listrik, kami masih kondisikan dulu apakah akan menggunakan mesin atau dilakukan pemasangan tiang listrik juga, kerena melihat letaknya yang berada di wilayah kepulauan,” ujarnya.
Di tempat tersebut, Ruksamin langsung menginstruksikan instansi terkait segera bertindak cepat memproses pemasangan tiang listrik itu, agar segera bisa difungsikan sebelum bulan Suci Ramadhan tahun ini.
Laporan : Aras Moita
