SUARASULTRA.COM, BABEL – Bupati Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. H. Ruksamin menjadi narasumber dalam agenda nasional oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Republik Indonesia (RI) di kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Penyelenggaraan kegiatan tersebut pada hari Jum’at 11 Oktober 2019 di Novotel Bangka Hotel and Convention Centre.
Kehadiran Bupati Konawe Utara Ruksamin di acara tersebut berdasarkan surat undangan nomor : und.859/BNPB/SU/PK.01.03/09/2019.
Turut menghadiri sebagai Narasumber adalah Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Konawe Utara Ruksamin, Deputi Bidang Pengembangan Nasional-Bappenas, dan Deputi Bidang Sistem dan Energi-BNPB.
Kegiatan tersebut terselenggara dalam rangkaian kegiatan Bulan Pengurangan Resiko Bencana Nasional dengan tema “Pengurangan Resiko Bencana Berbasis Ekosistem dan Investasi”
Adapun agenda yang dilaksanakan antara lain : Jambore Relawan, Technical Event, Pameran Kebencanaan, Acara Puncak Peringatan bulan PRB 2019, Field Trip, dan Rally PRB.
Sementara semua pembiayaan pelaksanaan baik penyelenggara ataupun peserta dan narasumber dibebankan pada BNPB RI.
Bupati Konut, H.Ruksamin kepada SUARASULTRA.COM menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah menghasilkan rekomendasi prioritas rencana aksi nasional dan akan menjadi bagian pelaporan dari capaian Indonesia terhadap SFDRR.
Penyelenggaraan Peringatan Bulan PRB menjadi sarana untuk saling berbagi pengetahuan, informasi dan pengalaman penyelenggaraan penanggulangan bencana oleh multistakeholder di Indonesia.
Menurut Ruksamin, kehadirannya sebagai pemateri di acara tersebut merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan bagi Pemda Konawe Utara karena mendapat kepercayaan oleh BNPB RI atas upaya dan kinerjanya.
Diketahui respon tanggap (Responsibility) mengatasi musibah banjir yang kemarin menenggelamkan 7 kecamatan di bumi Oheo tanpa ada korban jiwa.
“Penanganan pascabanjir yang kami lakukan selama ini terus diakui dan diapresiasi oleh lembaga-lembaga pemerintah pusat,” kata Ketua DPW Partai Bulan Bintang Sultra inu, Sabtu (12/10/2019).
Untuk diketahui, pria yang akrab disapa “Sam” tersebut mempresentasekan apa yang dia lakukan dalam menangani bencana alam yang melanda Konawe Utara beberapa waktu lalu di hadapan peserta.
“Sebagai seorang pemimpin saya berdiri paling depan dan terus bergerak, ini cobaan, jangan mengeluh. Saya menggerakkan semua SKPD di daerah saya, agar terus bekerja sama di daerah, dan di pemerintahan pusat pun kita terus berkoordinasi dengan BNPB RI, terima kasih banyak BNPB,” ujarnya.
Menurutnya, di kementerian-kementerian juga dibangun kerja sama serta di semua sektor, semua lini luar biasa respon dan tanggapan mereka membantu kita.
“Pertama-tama kunjungi dulu mereka semua, pantau apa kendala dan masalah mereka, lalu kita manager dengan baik jalan keluarnya, jalin kerja sama dan gotong royong. Saya naik ke atas eksavator mengawasi akses jalan yang tertutup, saya mengemudikan kapal speed boad mencari warga saya, saya memikul beras untuk makanan mereka. Ini contoh kepada semua bawahan saya agar mereka kembali semangat untuk bekerja,” ucap Ruksamin saat berbagi pengalaman yang pernah ia lakukan.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Republik Indonesia Letjen TNI Doni Monardo mengatakan bahwa salah satu contoh pemimpin Kabupaten terbaik adalah Bupati Konawe Utara dalam melayani rakyatnya menangani musibah banjir di daerahnya, banjir yang melanda Konawe Utara.
“Bencana banjir di Konut adalah termasuk musibah skala besar dan sangat parah, jembatan putus, listrik mati, akses jalan lumpuh total dan bahan makanan sangat kritis. Tetapi beliau dengan sigap dan terus mendampingi serta memikirkan rakyatnya sepanjang waktu dan inilah pemimpin yang patut kita contoh,” kata Doni Monardo dalam acara PRB di Novotel Bangka Belitung.
Laporan: Aras Moita