Camat Motui Sikapi Persoalan Debu Hitam di Wilayahnya

  • Share
Camat Motui, Sudomo, SE

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
Camat Motui, Sudomo, SE. Foto: Dok Suara Sultra

SUARASULTRA.COM | KONUT – Persoalan debu hitam yang diduga merupakan limbah batu bara yang menyelimuti wilayah pemukiman penduduk di Kecamatan Motui Kabupaten Konawe Utara (Konut) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akhirnya mulai ada titik terang.

Hal tersebut diungkapkan oleh Camat Motui Sudomo, SE kepada Suarasultra.com pada Kamis sore (11/02/2021). Menurut Sudomo, debu hitam yang selama ini meresahkan masyarakat sudah dilaporkan kepada pihak perusahan pemilik batu bara.

“Masalah ini sudah kami mengadukan kepada pihak PT. Ocean Tanlis Stile (PT. OSS) melalui asisten Kepala Tehnik Tambang (KTT) terkait debu batu bara, dan pihak PT. OSS berjanji akan memperbaiki dan menangani dengan baik serta akan menyampaikan kepada pihak perusahaan yang menangani tumpukan batu bara,” kata Sudomo

Akan tetapi lanjut Sudomo, sampai saat ini tidak ada reaksi dari perusahan modal asing (PMA) tersebut. Selaku pemerintah Kecamatan, Sudomo berharap perhatian yang serius dari pihak PT OSS.

Mantan Kades Motui, Jasmin sedang membersihkan debu hitam di tempat Bak Penampungan air bersih, Kamis (11/02/2021).

“Debu ini sangat berbahaya dan akan berdampak negatif terhadap kesehatan masyarakat,” kata Sudomo.

Sebelumnya, Lurah Bende dan sejumlah Kades di Desa Motui mengaku jika mereka juga telah menemui pihak management PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) di Morosi. Namun sampai saat ini juga belum ada respon.

Laporan: Aras Moita

Make Image responsive
Make Image responsive
Make Image responsive
banner 120x600
  • Share
error: Content is protected !!